Kamubisa menggunakan tanda kurang (-) , tambah (+), kali (×), atau bagi (÷). 6. Sebutkan kegiatan ekonomi dari 2 negara ASEAN. Jelaskan hubungannya dengan kondisi geografisnya. Nah itulah rangkuman materi pembelajaran 6 tema 1 subtema 3 Ayo Selamatkan Hewan dan Tumbuhan Kelas 6 SD dan kunci jawabannya secara singkat, semoga bermanfaat.

AbstrakMedia komik ini bertujuan untuk mengembangkan kompetensi berbahasa siswa pada pembelajaran Bahasa Indonesia kelas 3 SD. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian Researchand Development R & D yang menggunakan model pengembangan ADDIE. Pengembangan dengan model ADDIE melalui beberapa tahapan diantaranya Analysis, Design, Development, Implementation, dan Evaluation. Subjek penelitian siswa kelas 3 dengan jumlah 20 orang. Teknik pengumpulan data berupa validasi dari ahli media dan materi. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa media komik yang dihasilkan 1 kevalitan data yang diperleh dari penilaian ahli media 85% dan dari ahli materi 90% yang masuk dalam kategori sangat baik. 2 Respon dari angket guru dan siswa terhadap penggunaan media komik juga masuk dalam kategori yang sangat baik, perolehan angket guru adalah 90% dan angket respon siswa memperoleh skor 3 hasil observasi kompetesi berbahasa siswa mengalami peningkatan dari sebelum menggunakan media komik hanya dan setelah menggunakan media komik menjadi artinya kompetensi berbahasa siswa meningkat Berdasarkan hasil validasi ahli materi, ahli media, angket respon guru dan siswa yang rata-rata menunjukan kategori baik, maka media komik Bahasa Indonesia yang dikembangkan layak digunakan untuk membantu siswa meningkatkan kompetensi kunci komik, kompetensi berbahasa siswaAbstractThis comic media aims to develop the language competence of students in 3rd grade Indonesian language learning. This study uses a type of research Research Development R & D that uses the ADDIE development model. Development with the ADDIE model through several stages including Analysis, Design, Development, Implementation, and Evaluation. Research subjects in grade 3 students with a total of 20 people. The data collection technique is in the form of validation from media and material experts. The results of the study show that the comic media produced 1 the validity of the data obtained from the assessment of media experts is 85% and from the material experts 90% are included in the excellent category. 2 The responses from teacher and student questionnaires to the use of comic media also fall into a very good category, the acquisition of teacher questionnaires is 90% and the student questionnaire scores 3 the results of the observation of language competency of students experienced an increase from before using the comic media only and after using the comic media became meaning that students' language competencies increased by Based on the results of the validation of material experts, media experts, teacher and student response questionnaires which showed good categories on average, the Indonesian language comic media developed properly was used to help students improve their language comics, student language competence Discover the world's research25+ million members160+ million publication billion citationsJoin for free Pengembangan Media Komik Untuk Meningkatkan... Nadia Astri Pandanwangi, Firosalia Kristin, Indri Anugraheni Jurnal Cakrawala Pendas Vol 5 No 2 Edisi Juli 2019 124 JURNAL CAKRAWALA PENDAS Media Publikasi pada Bidang Pendidikan Dasar p-ISSN 2442-7470 e-ISSN 2579-4442 Volume 5 Nomor 2 Edisi Juli 2019 ______________________________________________________________________ PENGEMBANGAN MEDIA KOMIK UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI BERBAHASA PADA SISWA KELAS 3 SD Nadia Astri Pandanwangi, Firosalia Kristin, Indri Anugraheni Program Studi FKIP-PGSD, Universitas Kristen Satya wacana Salatiga, 292014054 , Abstrak Media komik ini bertujuan untuk mengembangkan kompetensi berbahasa siswa pada pembelajaran Bahasa Indonesia kelas 3 SD. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian Researchand Development R & D yang menggunakan model pengembangan ADDIE. Pengembangan dengan model ADDIE melalui beberapa tahapan diantaranya Analysis, Design, Development, Implementation, dan Evaluation. Subjek penelitian siswa kelas 3 dengan jumlah 20 orang. Teknik pengumpulan data berupa validasi dari ahli media dan materi. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa media komik yang dihasilkan 1 kevalitan data yang diperleh dari penilaian ahli media 85% dan dari ahli materi 90% yang masuk dalam kategori sangat baik. 2 Respon dari angket guru dan siswa terhadap penggunaan media komik juga masuk dalam kategori yang sangat baik, perolehan angket guru adalah 90% dan angket respon siswa memperoleh skor 3 hasil observasi kompetesi berbahasa siswa mengalami peningkatan dari sebelum menggunakan media komik hanya dan setelah menggunakan media komik menjadi artinya kompetensi berbahasa siswa meningkat Berdasarkan hasil validasi ahli materi, ahli media, angket respon guru dan siswa yang rata-rata menunjukan kategori baik, maka media komik Bahasa Indonesia yang dikembangkan layak digunakan untuk membantu siswa meningkatkan kompetensi berbahasanya. Kata kunci komik, kompetensi berbahasa siswa Pengembangan Media Komik Untuk Meningkatkan... Nadia Astri Pandanwangi, Firosalia Kristin, Indri Anugraheni Jurnal Cakrawala Pendas Vol 5 No 2 Edisi Juli 2019 125 Pendahuluan Mengubah cara berpikir manusia menjadi lebih maju dan selalu berkembang dapat dilakukan melalui pendidikan. Pemerintah harus memperhatikan dan memperbaikiki kualitas pendidikan di Indonesia, mengingat Indonesia sebagai salah satu negara yang berkembang. Kualitas pendidikan dapat diperbaikai dengan banyak cara yang digunakan. Cara yang dilakukan untuk memperbaiki kualitas pendidikan salah satunya dengan mengembangkan aspek dalam pendidikan yang berkaitan dengan penggunaan media pembelajaran siswa. Pengembangan media pembelajaran siswa yang dilakukan agar siswa dapat mengembangkan kompetensi pengetahuan, keterampilan dan sikap yang dimiliki siswa. Menurut Budiarti dan Haryanto 2016234 media pembelajaran merupakan salah satu alat bantu yang digunakan untuk mencapai tujuan pembelajaran, yang merupakan sarana komunikasi baik berupa media cetak maupun dengar. Media pembelajaran mempermudah siswa untuk untuk melihat hal yang sama dengan siswa laian melelui penjelasan guru. Penggunaan media merupakan faktor penting dalam kegiatan pembelajaran, penerapan media pembelajaran dimaksudkan agar belajar menjadi efektif, efisien,cepat, luas, banyak, dan bermakna bagi siswa. Media pendidikan yang dikembangkan hususnya pada jenjang SD salah satunya dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi berbahasa siswa. Disampaikan oleh Budiarti dan Haryanto 2016234 pembelajaran Bahasa Indonesia di SD dapat membantu siswa mengenal dirinya, budayanya dan budaya orang laian, melalui bahasa siswa dapat mengemukakan gagasan dan perasaan dengan menggunakan kemampuan imajenatif yang dimilikinya. Definisi kompetensi menurut PP No 74 tahun 2008 adalah seperangat pengetahuan, keterampilan, dan perilaku yang harus dimiliki, dihayati, dikuasai, dan diaktualisasi oleh siswa dalam pembelajaran. Salah satu kompetensi yang perlu dikembangkan dan ditekankan terutama di Sekolah Dasar adalah kompetensi berbahasa. Kompetensi berbahasa menurut Tarigan 20082 membagi kompetensi berbahsa menjadi empat keterampilan yaitu keterampilan menyimak listening skills, keterampilan berbicara speaking skills, keterampilan membaca reading skills, dan keterampilan menulis writing skills yang merupakan satu kesatuan yang saling terkait disebut catur tunggal. Halimah 200810 menyatakan standar kompetensi yang harus dicapai siswa melalui pembelajaran Bahasa Indonesia adalah untuk meningkatkan kompetensi siswa dalam berkomunikasi baik secara lisan maupun tulisan, menimbulkan penghargaan terhadap hasil karya manusia. Standar kompetensi tersebut dimaksudkan agar siswa dapat sisap menghadapi situasi multiglobal lokal yang berorientasi pada masa depan. Guru dapat membantu siswa membangun strategi komunikasi untuk menghadapi situasi kritis yang dihadapi siswa dengan cara memanfaatkan lingkungan sebagai sumber belajar dalam pebelajaran Bahasa Indonesia. Halijah 2017326 aspek yang digunakan untuk meningkatkan kompetensi berbahasa siswa yang baik dan benar dengan menguasai banyak kosa kata, penguasaan kosa kata dalam pembelajaran Bahasa Indonesia mutlak harus ditingkatkan dalam proses belajar mengajar sehingga siswa dapat mengembangkan kemampuan dan keterampilan berbahasa menyimak, berbicara, membaca dan menulis. Hasil wawancara dan observasi yang dlakukan di SD Negeri Langensari 02, Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang ditemukan beberapa permasalan yang dihadapi guru dalam proses pembelajaran dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia, yang menunjukkan 1 guru kurang memiliki media belajar yang beragam untuk menyampaikan materi pelajaran khususnya pada mata pelajaran Bahasa Indonesia.2 sekolah membutuhkan media berupa buku cerita yang sangat dibutuhkan siswa untuk mengembangkan imajinasinya.3 guru belum mimiliki alat yang efektif sebagai media pembelajaran yang menyenangkan bagi siswa.4 buku pelajaran siswa kurang memberikan materi yang menarik untuk tercapainya kompetensi berbahasa siswa. Pengembangan Media Komik Untuk Meningkatkan... Nadia Astri Pandanwangi, Firosalia Kristin, Indri Anugraheni Jurnal Cakrawala Pendas Vol 5 No 2 Edisi Juli 2019 126 Permasalahan yang muncul dalam penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakuakn oleh Listiyawati 201262 yang menyatakan bahwa dalam pembuatan perangkat pembelajaran yang digunakan dalam kegiatan pembelajaran guru mengalami kesulitan. Penelitian yang dilakukan oleh Sundari, dkk 2018272 menyatakan bahwa buku cetak siswa yang digunakan dalam kegiatan pembelajaran kurang memberikan materi yang kurang menarik bagi siswa. Berdasarkan beberapa hasil penelitian lain dan observasi di lapangan maka dilakuakn pengembangan media pembelajaran berupa komik pendidikan yang digunakan dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia untuk kelas 3 pada kurikulum KTSP untuk meningkatkan kompetensi berbahasa siswa. Permaslahan lain yang muncul relevan dengan penelitian yang dilakukan Zulaeha 201398 model pembelajaran Bahasa Indonesia yamg meliputi aspek membaca, menulis, menyimak dan berbicara cenderung monokultural dalam pelaksanaan dan penyajiannya, dalam buku pelajaran lebih mengankat budaya dari satu daerah tertentu, dan dalam pelaksanaannya belum menggunakan pendekatan dan metode tertentu yang dapat menggali potensi budaya yang dimiliki siswa. Media merupakan bahasa latin dari kata jamak medium yang berarti perantara atau pengantar secara harafiah. Medeo adalah perantara atau pengantar pesan dari pengirim ke penerima pesan. Gagne 1970 menyatakan bahwa media adalah berbagai jenis komponen dalam lingkungan siswa yang dapat merangsangnya untuk belajar. Sementara Briggs 1970 berpendapat media adalah segala alat fisik yang dapat menyajikan pesan serta merangsang siswa untuk belajar. Relevan dengan penelitian yang dilakuakan oleh Anugraheni 2018 134 Perangkat adalah alat/media yang digunakan untuk mencapai satu tujauan atau hasil yang diharapkan. Perangkat pembelajaran dapat diartikan sebagai alat yang digunakan oleh pendidik dalam melaksanakan proses kegiatan pembelajaran sehingga tercapai interaksi antara guru dan siswa. Interaksi antara guru dan siswa tertuang dalam kegiatan pembelajaran. Anugraheni, Kristin, dkk 201835 menyatakan perangkat pembelajaran yang dihasilkan harus sesuai dengan tingkat kemampuan peserta didik, perangkat pembelajaran yang disusun dan dirancang berguna untuk proses kegiatan belajar mengajar yang dilakukan oleh guru. Dari penjelasan mengeni perangkat atau media pembelajaran dan melihat hasil obserfasi di lapangan maka yang dikembangkan pada penelitian ini adalah media komik untuk pembelajaran Bahasa Indonesia. Komik merupakan salah satu media belajar dalam bentuk seni rupa dua dimensi yang menggunakan gambar-gambar tidak bergerak yang disususn sedemikian rupa sehingga membentuk jalinan cerita. Komik biasanya dicetak di atas media berupa kertas yang dilengkapi dengan teks berisi sebuah cerita. Menurut KBBI, komik adalah cerita bergambar di majalah, surat kabar, atau bentuk buku yang umumnya mudah dicerna dan lucu. Mc. Cloud 2002 mengemukakan bahwa gambar-gambar yang berurutan merupakan sarana komunikasi yang unggul. Hidayah 201737 komik adalah satu kartun yang mengungkapkan satu karakter yang memerankan satu cerita dalam urutan yang erat, dihubunkan dengan gambar untuk memberikan hiburan bagi pembaca, digunakan sebagai sumber belajar siswa untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa. Menurut Hurlock 1978 komik merupakan media yang dapat dipergunakan untuk mengembangkan kepribadian anak, komikpun dapat dipergunakan sebagai sarana komunikasi, menyampaikan cerita, pesan, dan bahkan sampai pada hal-hal yang berbau ilmiah. Indaryari dan Jailani 201587 menyatakan media komik berpotensi lebih disukai siswa dikarenakan gambar dalam komik dapat menghidupkan deretan teks dan tulisan yang menyertainya, sehingga lebih mudah dipahami dan diingat. Siswa dapat membayankan terlebih dahulu apa yang menjadi topik inti yang dipelajari melalui gambar. Budiarti dan Haryanto 2016235 media komik berfunsi sebagai penyampai pesan yang dikemas dalam bentuk yang menarik agar siswa lebih tertarik untuk belajar, tahap pembuatan media komik meliputi 1 tahap pengidentifikasian Pengembangan Media Komik Untuk Meningkatkan... Nadia Astri Pandanwangi, Firosalia Kristin, Indri Anugraheni Jurnal Cakrawala Pendas Vol 5 No 2 Edisi Juli 2019 127 target, 2 pengidentifikasian warna, dan 3 pembuatan sekenario. Pengembangan media komik dalam kegiatan belajar mengajar di SD bertujuan untuk memberikan inovasi dalam memperkaya media pembelajaran. Komik pembelajaran ini berisi gambar khas yang berurutan dilengkapi dengan panduan kata-kata yang dibuat semenarik mungkin untuk meningkatkan motivasi siswa dan minat siswa untuk belajar Bahas Indonesia. Penelitian pengembangan media komik ini dapat membatu siswa dalam mengembangkan kompetensi berbahasanya di sekolah melalui proses pembelajaran oleh guru, dimana keterampilan berbahasa siswa akan tampak secara langsung dalam kegiatan komunikasinya sehari-hari. Dapat diperkuat melalui hasil penelitian oleh Ambaryani dan Airlanda 2017 19 di SD Negeri Ngagrong, Ampel yang membuktikan bahwa melalui media komik siswa dapat meningkatkan hasil belajarnya. Hal ini membuktikan bahwa pengembangan media komik dapat membatu siswa dan guru dalam proses pembelajaran di sekolah. Metode Penelitian Model penelitian yang digunakan adalah Reaseacrch and Development R & D. Jenis pengembangan yang digunakan adalah procedural desain pembelajaran dari ADDIE Pribadi,201125 yang terdiri dari tahap Analysis, Design, Development, Implementation, dan Evaluation, dimana data yang diperoleh berupa data kuantitatif yang didapatkan melalui angket. Menurut Sugiyono 2013 mendefinisikan metode penelitian pada dasarnya adalah cara ilmiah untuk mendapatkan data yang valid dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Data yang didapat kemudian akan diolah dan dianalisis secara deskriptif-kuantitatif. Hasil validasi layak atau tidaknya penggunaan media komik dari angket ahli media, ahli materi, guru dan siswa terhadap penggunaan media komik kemudian dikonversi ke dalam skala Likert. Tabel 1. Interpretasi Skor pada model ratingscale Sugiyono, 2013 170 Penelitian dilaksanakan pada 13-14 Maret 2019 di kelas 3 SD N Langensari 02 dengan subjek penelitian siswa kelas 3 yang berjumlah 20 orang. Penelitian ini selain untuk mengetahui respon siswa terhadap penggunaan media komik juga untuk mengetahui peningkatan kemampuan kompetensi berbahasa siswa sebelum dan sesudah menggunakan media komik. Peningkatan kemampuan kompetensi berbahasa siswa diukur melalui lembar observasi kompetensi berbahasa siswa. Hasil dan Pembahasan Penelitian pengembangan ini menghasilkan produk berupa komik “Buah Kejujuran” untuk siswa kelas 3 SD untuk pembelajaran Bahasa Indonesia. Pengembangan ini dilakukan dengan model ADDIE diantaranya Analisis Analysis Berdasarkan penjelasan yang diperoleh, hasil analisis kebutuhan berkaitan dengan penggunaan media pembelajaran lain yang dapat digunakan dalam pembelajaran Bahasa Indonesia di SD. Berdasarkan hasil penelitian dan wawancara guru di sekolah, membuktikan bahwa penggunaan media pembelajaran khususnya komik masih jarang digunakan. Selain itu media yang digunakan siswa untuk meningkatkan kompetensi berbahasanya juga masih dianggap kurang. Analisis Kurikulum dan Materi Analisis yang dilakukan selanjutnya sesuai dengan analisis yang ada dalam kurikulum 2006 Bahasa Indonesia untuk kelas 3 SD semester genap dengan beberapa Standar Kompetensi SK dalam aspek mendengarkan, berbicara, membaca, dan menulis. Diturunkan menjadi satu Kompetensi Dasar KD dalam setiap aspek yang ada. Media pembelajaran komik yang disusun dari aspek mendengarkan, berbicara, membaca, dan menulis dapat diperoleh indikator berdasarkan materi yaitu 1 Menirukan dialog yang ada dalam komik, 2 Menceritakan peristiwa/ permainan yang ada dalam komik, 3 Pengembangan Media Komik Untuk Meningkatkan... Nadia Astri Pandanwangi, Firosalia Kristin, Indri Anugraheni Jurnal Cakrawala Pendas Vol 5 No 2 Edisi Juli 2019 128 Menjawab pertanyaan yang ada dalam bacaan komik, 4 Menuliskan kembali isi cerita dalam komik dengan bahasa sendiri. Tahap Pengembangan Development Dalam tahap pengembangan produk berupa media komik Bahasa Indonesia “Buah Kejujuran” dapat diuraikan komponen yang ada dalam media komik sebagai berikut. 1. Tampilan Cover 2. Tampilan SK, KD dan Indikator Komik 3. Tampilan Pedoman Penggunaan Komik 4. Tampilan pengenalan Tokoh 5. Tampilan Pesan dalam Komik 6. Tampilan Kegiatan Latihan Soal Tahap Implementasi Tahap hasil validasi ahli media dan materi dilakuakn oleh dosen dari Universitas Kristen Satya Wacana UKSW sebagai pakar ahli media dan materi. Tabel 2. Hasil Validasi Ahli Media Berdasar penilaian validasi ahli media dapat diperoleh hasil dari aspek Pengembangan Media Komik Untuk Meningkatkan... Nadia Astri Pandanwangi, Firosalia Kristin, Indri Anugraheni Jurnal Cakrawala Pendas Vol 5 No 2 Edisi Juli 2019 129 penelian tampilan 20 dengan skor rata-rata Penelian dalam aspek bahan diperoleh penilian 8 dengan skor rata-rata 4. Dalam aspek pembelajaran diperoleh penilaian 6 dengan skor rata-rata 3. Kesimpulan hasil penilaian keseluruhan aspek adalah 34 dengan rata-rata 85% penilaian dari ahli media ini bila dilihat dari intepretasi skor model ratingscale masuk dalam kategori sangat baik. Berdasarkan hasil penilaian ahli media produk media komik yang dikembangkan layak untuk diuji coba lapangan, namum berdasarkan saran dan masukan dari ahli media mengenai beberapa aspek media yang kurang dalam komik maka dilakukan revisi media komik sebelum diuji cobakan di lapangan. Tabel 3. Hasil Validasi Ahli Materi Berdasar penilaian validasi ahli materi maka dapat diperoleh hasil dari aspek penelian pembelajaran 22 dengan skor rata-rata Penelian dalam aspek isi atau materi diperoleh penilian 14 dengan skor rata-rata Kesimpulan hasil penilaian keseluruhan yang dilakukan oleh ahli media dari semua aspek adalah 36 dengan rata-rata 90% penilaian ini masuk dalam kategori sangat baik bila dilihat dari intepretasi skor model ratingscale. Dapat disimpulkan bahwa produk media komik yang dikembangkan layak untuk diuji cobakan, namun berdasarkan saran dan masukan dari ahli materi mengenai beberapa kekurangan dalam aspek materi di dalam komik maka perlu adanya revisi sebelum komik diujicoba lapangan. Tabel 4. Hasil Angket Respon Guru Berdasarkan penilaian angket guru maka dapat diperoleh penilaian dari aspek pembelajaran adalah 15 dengan skor rata-rata dari aspek isi/materi diperoleh penilaian 11 dengan rata-rata skor dan pada aspek bahasa diperoleh penilaian 10 dengan skor rata-rata kesimpulan dari penilaian keseluruhan aspek adalah 36 dengan rata-rata nilai 90%, penilaian ini masuk dalam kategori sangat baik sehingga media komik layak untuk di uji cobakan ke siswa kelas III karena sesuai dengan kebutuhan siswa dalam khususnya pembelajaran Bahasa Indonesia. Sesuai dengan pendapat Sudjana Rivai 201369 sebagai media pembelajaran komik dapat digunakan guru secara efektif untuk meningkatkan minat, perbendaharaan kata, keterampilan membaca siswa. Tabel 5. Hasil Angket Respon Siswa Kesesuan tampilan penyajian Kesesuaian materi dengan media Perhatian terhadap isi media komik Kemudahan memahami isi cerita Hasil validasi angket siswa dalam uji coba lapangan dengan 20 siswa sebagai responden diperoleh penilaian pada aspek media dengan jumlah 149 dengan rata-rata skor penilaian dalam aspek materi diperoleh jumlah 300 dengan rata-rata skor dan penilaian dalam aspek isi cerita diperoleh jumlah 301 dengan skor rata-rata Kesimpulan hasil validasi respon siswa dalam uji coba lapangan terhadap penggunaan media komik memperoleh total skor keseluruhan 750 dengan rata-rata penilaian 93,7% yang masuk dalam kategori sangat baik, hal ini menunjukan bahwa seluruh siswa merespon baik terhadap penggunaan media komik dalam pembelajaran Bahasa Indonesia. Menurut Pengembangan Media Komik Untuk Meningkatkan... Nadia Astri Pandanwangi, Firosalia Kristin, Indri Anugraheni Jurnal Cakrawala Pendas Vol 5 No 2 Edisi Juli 2019 130 Sudjana Rivai 200269 menyatakan bahwa komik sebagai sumber belajar harus didesain berisi materi-materi keilmuan yang mampu menumbuhkan minat baca siswa yang tadinya rendah. Hal tersebut disebabkan komik pendidikan mengandung gambar-gambar, ilustrasi berwarna, alur cerita yang ringkas, dan perwatakan yang realistis sehingga lebih menarik minat siswa untuk membaca. Tahap hasil observasi peningkatan kompetensi berbahasa siswa sebelum dan sesudah menggunakan media komik. Hasil observasi ini untuk mengetahui hasil perbandingan kemampun kompetensi berbahasa siswa sebelum dan sesudah penggunaan media komik, observasi ini dilakukan dengan 20 siswa sebagai responden. Berikut tabelhasil perbandingan kompetensi siwa sebelum dan sesudah menggunakan media komik yang terbagi dalam empat aspek membaca, menulis, mendengarkan dan berbicara. Tabel 6. Hasil Observasi Siswa Sebelum Penggunaan Media Komik Hasil observasi siswa sebelum menggunakan media komik diperoleh hanya dalam aspek kompetensi berbahasa siswa, artinya hanya sekitar 10 siswa yang kompetensi berbahasanya baik. Dalam aspek kompetensi menulis diperoleh 45%, artinya bila dirata-rata hanya 9 siswa dari 20 siswa yang kompetensi menulisnya baik. Diperoleh hasil dari aspek kompetensi menyimak sebelum menggunakan media komik, artinya hanya bila dirata-rata hanya 9 siswa yang memiliki kompetensi menyimak baik. Terakhir dalam aspek kompetensi berbicara diperoleh hasil 50%, artinya rata-rata hanay 10 siswa dari 20 siswa yang memiliki kompetensi berbicara yang baik. Tabel 7. Hasil Observasi Siswa Setelah Penggunaan Media Komik Peningkatan aspek kompetensi membaca meningkat sebesar diperoleh dari hasil sebelum menggunakan media komik adalah sedangkan hasil setelah menggunakan media komik adalah 75%. Peningkat aspek kompetensi menulis mencapai 25%, dimana sebelum menggunakan media komik hasil yang diperoleh adalah 45% sedang hasil setelah menggunakan media komik menjadi 70%. Dalam aspek kompetensi menyimak meningkat sebelum menggunakan media komik diperoleh hasil sedang setelah menggunakan media komik meningkat menjadi 70%. Peningkatan terakhir terdapat dalam aspek kompetensi berbicara mencapai 20% dimana sebelum menggunakan media komik diperoleh hasil 50% namun setelah menggunakan media komik hasil yang diperoleh adalah 70%. Dapat diperoleh rata-rata hasil observasi siswa sebelum menggunakan media komik adalah 48% dan sesudah menggunakan media komik adalah sehingga disimpulkan bahwa media komik yang dikembangkan dapat meningkatkan kompetensi berbahasa yang dimiki oleh siswa sebesar Berdasarka pendapat dari Daryanto 2010139-140 komik dapat menambah kemampuan membaca siswa serta penguasaan kosakata yang jauh lebih banyak dari pada siswa yang tidak menyukai komik. Maka dengan adanya kecenderungan inilah komik dibuat dengan berisikan materi pelajaran agar siswa lebih suka untuk membaca dan belajar. Dibandingkan dengan penggunaan media buku teks yang tidak bergambar serta tidak mengandung ilustrasi yang menarik, komik diharapkan dapat membangkitkan minat siswa untuk lebih rajin belajar sehingga hasil belajarnya dapat meningkat. Diperkuat melalui penelitian yang dilakukan oleh Budiarti dan Haryanto 2016 yang menyatakan bahwa media Pengembangan Media Komik Untuk Meningkatkan... Nadia Astri Pandanwangi, Firosalia Kristin, Indri Anugraheni Jurnal Cakrawala Pendas Vol 5 No 2 Edisi Juli 2019 131 komik dapat meningkatkan daya ingat karena siswa belajar dengan cara yang menyenangkan melalui cara mereka sendiri dengan imajenasi yang diarahkan dari pemberian materi yang ada di dalam komik. Hal ini membuktikan bahwa melalui media komik siswa dapat meningkatkan motivasi belajar dan keterampilan berbahasanya. Kesimpulan Menurut hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan, maka dapat diperoleh simpulan terhadap media komik Bahasa Indonesia ”Buah Kejujuran” sebagai berikut 1 Media komik pembelajaran Bahasa Indonesia ”Buah Kejujuran” dapat dikembangkan dengan model pengembangan ADDIE. 2 Efektifitas media komik pembelajaran Bahasa Indonesia ”Buah Kejujuran” dapat diketahui dan dilihat dari hasil penelitian berikut. 3 Hasil dari validasi ahli media 85% dengan kategori sangat baik. Hasil validasi ahli materi 90% dengan kategori sangat baik. 4 Hasil angket respon guru 90% dengan kategori sangat baik. Hasil angket respon siswa dengan kategori sangat baik. 5 Hasil observasi kompetensi berbahasa siwa sebelum meggunakan media komik dengan katgori cukup. Hasil observasi kompetensi berbahasa siswa setelah menggunakan media komik dengan kategori baik. Peningkatan kompetensi berbahasa siswa sebelum dan sesudah menggunkan media komik adalah Berdasarkan penelitian yang dilakukan maka dapat diberikan saran sebagai berikut Pengembangan media konik dapat dikembangkan lebih lanjut berkenaan dengan materi lain yang masih berkaitan dengan peningkatan kompetensi berbahasa siswa. Pengembangan media komik yang lain juga dapat dilakukan untuk pembelajaran yang lebih menarik bagi siswa. Daftar Pustaka Ambaryani ., & Airlanda, G. S. 2017. Pengembangan Media Komik untuk Efektivitas dan Meningkatkan Hasil Belajar Kognitif Materi Perubahan Lingkungan Pendidikan Surya Edukasi, 31. Anugraheni, I. 2018. Pengembangan Perangkat Pembelajaran Matematika Berbasis Pendidikan Karakter Kreatif Di Sekolah Refleksi Edukatika. 82. Anugraheni, I., Kristin, F., & Airlanda, G. S. 2018. Pengembangan Bahan Ajar Pembelajaran Berbasis Olah Pikir Di Sekolah Dasar. Jurnal Inventa, 2. Budiarti, W. N., & Haryanto. 2016. Pengembangan Media Komik Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Dan Keterampilan Membaca Pemahaman Siswa Kelas IV. Jurnal Prima Edukasia, 42. Daryanto. 2010. Media Pembelajaran. Yogyakarta Gava Media. Gagne, Robert M & Leslie J Briggs. 1970. Principles of Instructional Design. Harcort Brace Jovanivich Collage Publisher. San Diego. Halijah. 2017. Meningkatkan Kemampuan Berbahasa Indonesia Dengan Menerapkan Model Pembelajaran Think Pair Share. Jurnal Global Edukasi, 13. Halimah, L. 2008. Pemberdayaan Lingkungan Sebagai Sumber Belajar dalam Upaya Meningkatkan Kompetensi Berbahasa Indonesia Siswa Kelas 4 SD Laboratorium UPI Kampus Cibiru. Jurnal Pendidikan Dasar, 10. Hidayah, N. 2017. Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Komik Pada Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas IV Mi Nurul Hidayah Roworejo Negerikaton Pesawaran. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Dasar, 41. Hurlock, E. B. 1978. Child Development 6th ed.. New York McGraw-Hill. Pengembangan Media Komik Untuk Meningkatkan... Nadia Astri Pandanwangi, Firosalia Kristin, Indri Anugraheni Jurnal Cakrawala Pendas Vol 5 No 2 Edisi Juli 2019 132 Indaryati., & Jailani. 2015. Pengembangan Media Komik Pembelajaran Matematika Meningkatkan Motivasi Dan Prestasi Belajar Siswa Kelas V. Jurnal Prima Edukasia, 31. Listyawati, M. 2012. Pengembangan Perangkat Pembelajaran IPA Terpadu di SMP. Jurnal Of Innovative Science Education, 11. Mc Cloud, scott. 2002. Understanding Comic. Jakarta. KPG. Pribadi, 2011. Model Desain Sistem Pembelajaran. Jakarta Dian Rakyat. Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung Penerbit Alfabeta. Sudjana, Nana., & Ahmad. Rivai. 2002. Media Pembelajaran. Bandung Sinar Baru Algesindo. Sudjana, Nana., & Ahmad. Rivai. 2013. Media Pembelajaran. Bandung Sinar Baru Algesindo. Sundari, Lilis, dkk. 2018. Pengembangan Multimedia Interaktif Menggunakan Adobe Flash CS3 Profesional untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPS Kelas 4 SD. Jurnal Pendidikan Berkarakter, 11. Tarigan, Henry Guntur. 2008. Berbicara Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung Angkasa. Zulaeha, I. 2013. Pengembangan Model Pembelajaran Keterampilan Berbahasa Indonesia Berkonteks Multikultural. Jurnal Litera, 121. ... Berdasarkan hasil kerja dari suatu bahan ajar, bisa dikategorikan menjadi lima bentuk antara lain yaitu bahan ajar yang tidak bisa diproyeksikan, artinya bahwa bahan ajar itu langsung dapat digunakan dengan cara dilihat, diamati dan dibaca oleh siswa [10], [23]. Contoh dari bahan ajar yang tidak bisa diproyeksikan yaitu buku, modul, LKS, gambar dll. ...... Dari data angket respon, dapat diketahui bahwa bahan ajar e-comic sahabat ini membantu siswa untuk lebih mudah belajar hal ini sesuai dengan apa yang disampaikan oleh [10] bahwa bahan ajar sebagai suatu hal mengantarkan informasi serta hal baru pada proses komunikasi antara pendidik dengan siswa. bahan ajar e-comic sahabat didesain untuk membantu guru menyampaikan materi pada tema dua dan subtema dua pada pembelajaran ke 2, dan siswa dapat lebih rajin lagi untuk belajar membaca dan memahami setiap kalimat yang terdapat pada e-comic. ...... Comics, apart from functioning as entertainment, also have a role as media with educational purposes because the variety of images and stories offered makes them a medium for conveying diverse messages. Comics are very influential in providing readers with a quick understanding of things that have educational content Nuraini & Saputro, 2017;Pandanwangi, Kristin, & Anugraheni, 2019, this is because the language of images and text in comics is able to transfer understanding or information quickly to a problem compared to using writing alone. With the ability in these comics, comics can also create student interest in learning. ...Ahdar AhdarMusyarif MusyarifNurleli RamliaEvi MunalestariThis study aims to determine the effectiveness of using comic media in increasing students’ motivation in social science subjects. This study is an experimental study with a draft factorial pre-test post test involving variable use of comic media. This study was conducted at State Madrasah Tsanawiyah MTsN of Parepare city which involved two study groups in class VIII with a total of 24 students as respondents. The instrument of comic media use was declared valid and reliable with a Cronbach Alpha value of containing 24 statement items. Descriptive analysis of comic media use obtained a mean pre-test value of and post-test which means that the results showed an increase motivation to learn after being given a learning treatment using comic media. The hypothesis test shows a significance value of which means the use of learning comic media provides better results than the use of learning media in the form of Power points. This happens because comic media is interesting, entertaining, and easy for learners to understand. Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas penggunaan media komik pada mata pelajaran IPS. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan rancangan faktorial pre test-post test yang melibatkan variabel penggunaan media komik. Penelitian ini dilaksanakan di MTs Negeri Kota Parepare yang melibatkan dua rombongan belajar di kelas VIII dengan total 24 siswa sebagai responden dalam penelitian. Instrumen efektivitas penggunaan media komik dinyatakan valid dan reliabel dengan nilai Cronbach Alpha yang berisi 24 item pernyataan. Hasil analisis Deskriptif penggunaan media komik diperoleh nilai mean Pre Test 46,73 dan Post Test 82,80 artinya hasil menunjukkan adanya peningkatan setelah diberikan treatmen pembelajaran menggunakan media komik. Uji hipotesis menunjukkan nilai signifikan sebesar yang berarti penggunaan media komik pembelajaran memberikan hasil yang lebih baik dibandingka dengan penggunaan media pembelajaran berbentuk Power point. Hal ini terjadi karena media komik menarik, menghibur, dan mudah untuk dipahami oleh peserta didik.... Klik atau pindai kode QR ! Hasil penelitian terdahulu menunjukkan bahwa penggunaan komik di dalam proses pembelajaran bermanfaat untuk menarik perhatian siswa, meningkatkan minat baca siswa, menciptakan suasana belajar yang menyenangkan, mengurangi kebosanan di dalam proses pembelajaran, dan meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi pelajaran Kristanti & Mursyidah, 2019;Nurhayati et al., 2018;Pandanwangi et al., 2019. ...Buku media pembelajaran komprehensif merupakan buku ajar yang dirancang khusus untuk mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru di Indonesia, khususnya Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah PGMI dan Pendidikan Guru Sekolah Dasar PGSD. Buku ini memiliki keunggulan dari aspek penggunaan teknologi kode QR yang terhubung dengan video tutorial, kuis interaktif, dan bahan-bahan pendukung praktik pembuatan media pembelajaran. Pokok bahasan buku ini terdiri dari sembilan bagian. Bab 1 tentang hakikat media pembelajaran membahas tentang pengertian media pembelajaran, klasifikasi media pembelajaran, pemilihan media pembelajaran, langkah-langkah pengembangan media pembelajaran, dan penyusunan rencana penggunaan media pembelajaran. Bab 2 tentang media sederhana tiga dimensi membahas tentang pengertian dan manfaat media sederhana tiga dimensi, instrumen penilaian media sederhana, pemanfaatan media realia dan media model. Bab 3 media sederhana dua dimensi membahas tentang pengertian dan manfaat media sederhana dua dimensi, jenis-jenis gambar dua dimensi, papan tulis dan papan buleting, dan bahan cetak. Bab 4 tentang media infografis membahas tentang pengertian dan manfaat, standar elemen media infografis, instrumen penilaian media infografis, dan teknik membuat infografis. Bab 5 tentang media komik membahas pengertian dan manfaat media komik, elemen-elemen media komik, instrumen penilaian media komik, dan teknik membuat media komik. Bab 6 tentang video pembelajaran membahas pengertian dan manfaat video pembelajaran, instrumen penilaian video pembelajaran, penyusunan rencana pembuatan video pembelajaran, perekaman video pembelajaran, dan penyuntingan video pembelajaran. Bab 7 tentang media pembelajaran interaktif dan augmented reality membahas pengertian media pembelajaran interaktif, instrumen penilaian media pembelajaran interaktif, pembuatan media pembelajaran interaktif, dan penggunaan augmented reality. Bab 8 tentang web dan internet membahas pengertian dan manfaat web dan internet, teknik mencari informasi, teknik berbagi media digital, teknik menggunakan kuis daring, dan teknik menggunakan web blog. Bab 9 tentang web e-learning membahas pengertian dan manfaat media web e-learning, instrumen penilaian media web, teknik menggunakan Google Classroom, dan teknik menggunakan Agusvian Asep SopianNunung NursyamsiahLearning the Arabic language at Mts Muallimin NW pancor using the standard textbooks without any improvisation in presenting Arabic language learning materials, the author tries to develop Arabic language learning media with comic media aimed at presenting new media that are more attractive to students Mts Muallimin NW Pancor, the methodology used in this research is the research method of development R&D Research and Development Borg and Gell. One media expert lecturer and one material expert lecturer reviewed product feasibility and responded by 30 students of grade VII MTS Muallimin NW Pancor; the instrument in this research is a questionnaire to see the quality of products and students' responses media. The assessment results from both experts obtained a value of 52 for the assessment of material experts in the range of Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan produk media pembelajaran berupa media komik pembelajaran yang dapat meningkatkan motivasi belajar bahasa Indonesia dan keterampilan membaca pemahaman siswa kelas IV SD. Penelitian pengembangan ini menggunakan langkah yang dikembangkan oleh Borg & Gall. Model Pengembangan tersebut dikelompokan menjadi 1 melakukan penelitian pendahuluan dan pengumpulan informasi, 2 melakukan perencanaan, 3 mengembangkan produk awal, 4 melakukan uji coba lapangan awal, 5 melakukan revisi produk awal untuk menyusun produk utama, 6 melakukan uji coba utama, 7 melakukan revisi produk utama untuk menyusun produk operasional, 8 melakukan uji lapangan operasional, 9 melakukan revisi produk akhir, 10 deseminasi. Subjek uji pelaksanaan lapangan pada kelas eksperimen sebanyak 27 siswa dan pada kelas kontrol sebanyak 27 siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1 media komik pembelajaran layak digunakan dalam pembelajaran. Menurut ahli materi dan ahli media pembelajaran produk media komik berkategori “baik”. 2 terdapat peningkatan nilai pretest terhadap posttest motivasi belajar bahasa Indonesia dan keterampilan membaca pemahaman antara kelas kontrol dan kelas eksperimen. Keseluruhan uji dan hasil penelitian menunjukan bahwa media komik pembelajaran berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap motivasi belajar bahasa Indonesia dan keterampilan membaca pemahaman siswa. Kata Kunci media komik pembelajaran, motivasi belajar bahasa Indonesia, keterampilan membaca pemahaman DEVELOPING COMIC BOOKS FOR STUDYING TO INCREASE MOTIVATION TO LEARN AND READING COMPREHENSION FOR THE FOURTH GRADE STUDENTS OF ELEMENTARY SCHOOL Abstract This research aims to develop an comic books that is eligible for the fourth grade students of elementary school, 2 reveal the effectiveness of the developed comic books toward enchancement of student motivation to learn, and enchancement of student reading comprehension. This developmental research refers to the model from Borg & Gall, consist of 1 research & information collecting, 2 planning, 3 develop preliminary form of product, 4 preliminary field testing, 5 main product revision, 6 main field testing, 7 operational product revision, 8 operational field revision, 9 final product revision, 10 dissemination and implementation. The subject of the operational field testing consists of 27 as the experimental class and 27 students as the control class. The research finding reveals that the comic books is proper for the fourth grade students of elementary school.1 According to the expert of the material and the expert of the educational media, the comic books product is categorized into “good”. 2 There is an increase in the pretest to posttest at control class and experimental class of motivation for study after using comic books, and reading comprehension after using comic books for study. Overall test and the results showed that the comic books take effect that positive and significant to student’s motivation to learn and student’s reading comprehension. Keywords comic books for studying, motivation to learn, student’s reading comprehension.

KOMIKDAN BACAAN ANAK Kumpulan buku cerita bergambar, dongeng dan cerita rakyat, komik jadoel, cerita lainnya untuk usia anak anak sampai orang dewasa. Blog Archive 2020 (92) May (19) April (54) March (17) February (1)
Man'ga atau juga dikenal dengan komik Jepang adalah salah satu produk J-Pop yang hingga sekarang masih menjadi fenomena yang layak diperbincangkan. Melalui bentuknya yang "ringan", man'ga bisa memuat berbagai macam segi kehidupan di dalamnya. Bahkan, hingga kini manga dijadikan sebagai salah satu rujukan trend dunia. Di sisi lain, man'ga dapat dijadikan sebagai media literasi yang bisa menjangkau hampir semua khalayak pembaca. Melalui bentuk visualnya yang dominan, man'ga dapat dengan mudah diterima oleh pembaca anak. Dengan pertimbangan pembaca anak lebih menyukai bacaan visual, modifikasi dan transformasi cerita klasik dan tradisional menjadi bentuk komik dapat diupayakan sebagai media literasi yang masih kurang. Di samping itu, usaha transformasi tersebut juga dapat turut mengembangkan industri kreatif. Kata kunci komik, literasi, manga, transformasi I. PENDAHULUAN Membaca adalah sebuah kemampuan yang dibangun melalui kebiasaan. Pepatah lama menyebutkan "buku adalah jendela dunia". Aktivitas membaca adalah kemampuan berbahasa yang tidak hanya bertujuan mengatahui isi bahan bacaan. Membaca juga sebuah proses pemahaman yang kemudian bisa menumbuhkan ide dan gagasan baru. Hal ini karena membaca adalah sebuah kegiatan yang dapat mengembangkan cara berpikir berdasarkan pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki. Pada umumnya, kebiasaan membaca akan membawa seseorang pada kebiasan menulis. Gagasan yang tumbuh dan berkembang oleh karena aktivitas membaca dapat dituangkan kembali melalui kegiatan menulis. Sayuti dalam Pujiono, 2012 menyatakan aktivitas menulis apapun, jodohnya adalah membaca. Keduanya saling berkaitan erat karena menulis itu membutuhkan wawasan dan Discover the world's research25+ million members160+ million publication billion citationsJoin for free Prosiding Seminar Nasional “Jepang dan Indonesia dalam Perspektif Humaniora”, 07 November 2018 MAN’GA, KOMIK, DAN LITERASI Tienn Immerry Universitas Bung Hatta Herry Nur Hidayat Universitas Andalas Abstrak Man’ga atau juga dikenal dengan komik Jepang adalah salah satu produk J-Pop yang hingga sekarang masih menjadi fenomena yang layak diperbincangkan. Melalui bentuknya yang “ringan”, man’ga bisa memuat berbagai macam segi kehidupan di dalamnya. Bahkan, hingga kini manga dijadikan sebagai salah satu rujukan trend dunia. Di sisi lain, man’ga dapat dijadikan sebagai media literasi yang bisa menjangkau hampir semua khalayak pembaca. Melalui bentuk visualnya yang dominan, man’ga dapat dengan mudah diterima oleh pembaca anak. Dengan pertimbangan pembaca anak lebih menyukai bacaan visual, modifikasi dan transformasi cerita klasik dan tradisional menjadi bentuk komik dapat diupayakan sebagai media literasi yang masih kurang. Di samping itu, usaha transformasi tersebut juga dapat turut mengembangkan industri kreatif. Kata kunci komik, literasi, manga, transformasi I. PENDAHULUAN Membaca adalah sebuah kemampuan yang dibangun melalui kebiasaan. Pepatah lama menyebutkan “buku adalah jendela dunia”. Aktivitas membaca adalah kemampuan berbahasa yang tidak hanya bertujuan mengatahui isi bahan bacaan. Membaca juga sebuah proses pemahaman yang kemudian bisa menumbuhkan ide dan gagasan baru. Hal ini karena membaca adalah sebuah kegiatan yang dapat mengembangkan cara berpikir berdasarkan pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki. Pada umumnya, kebiasaan membaca akan membawa seseorang pada kebiasan menulis. Gagasan yang tumbuh dan berkembang oleh karena aktivitas membaca dapat dituangkan kembali melalui kegiatan menulis. Sayuti dalam Pujiono, 2012 menyatakan aktivitas menulis apapun, jodohnya adalah membaca. Keduanya saling berkaitan erat karena menulis itu membutuhkan wawasan dan Prosiding Seminar Nasional “Jepang dan Indonesia dalam Perspektif Humaniora”, 07 November 2018 pengetahuan yang memadai. Oleh karena itu, menulis merupakan kerja intelektual yang harus dikembangkan. Atas dasar itulah pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pandidikan dan Kebudayaan mengembangkan Gerakan Literasi Sekolah GLS. Gerakan ini melibatkan semua unsur dan pemangku kepentingan dalam bidang pendidikan. Secara umum, gerakan ini bertujuan untuk menumbuhkembangkan budi pekerti peserta didik melalui pembudayaan ekosistem literasi sekolah yang diwujudkan dalam Gerakan Literasi Sekolah agar mereka menjadi pembelajar sepanjang hayat Wiedarti et al. 2016. Sementara itu, pengertian Literasi Sekolah dalam konteks GLS adalah kemampuan mengakses, memahami, dan menggunakan sesuatu secara cerdas melalui berbagai aktivitas, antara lain membaca, melihat, menyimak, menulis, dan/ atau berbicara Faizah et al., 2016. Melalui GLS, sekolah diharapkan menjadi tempat yang menyenangkan dan ramah anak di mana semua warganya menunjukkan empati, kepedulian, semangat ingin tahu dan cinta pengetahuan, cakap berkomunikasi dan dapat berkontribusi kepada lingkungan sosialnya Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2017. Hal tersebut menuntut tersedianya sarana dan media pendukung gerakan ini dalam bentuk yang sesuai dengan tahapan perkembangan siswa berdasarkan karakteristiknya. Di sisi lain, ketersediaan bahan bacaan untuk siswa sekolah terutama tingkat dasar dan menengah masih sangat kurang. Hal ini tentu bertolak belakang dengan prinsip GLS ini yaitu literasi yang sesuai dengan tahapan perkembangan peserta didik berdasarkan karakteristiknya dan dilaksanakan secara berimbang menggunakan berbagai ragam teks dan memperhatikan kebutuhan peserta didik. Bahan bacaan literasi berbasis pengetahuan tradisi masih sangat kurang. Di samping itu, penciptaan karya sastra bahan bacaan literasi masih saja “menjauhkan diri” dari pembaca utama, yaitu anak-anak. Bahan bacaan literasi yang ada saat ini masih berbentuk tekstual yang tentunya kurang diminati pembaca anak. Hal ini tentu menghambat tahap pembiasaan dalam GLS yang menuntut tersedianya buku-buku nonpelajaran novel, kumpulan cerpen, buku ilmiah populer, majalah, komik, dsb., sudut baca kelas untuk tempat koleksi Prosiding Seminar Nasional “Jepang dan Indonesia dalam Perspektif Humaniora”, 07 November 2018 bahan bacaan, dan poster-poster tentang motivasi pentingnya membaca Retnaningdyah et al., 2016. Hal tersebut di atas sangat berpengaruh pada keberhasilan GLS ini. Bahan bacaan adalah sarana pengembangan penalaran. Oleh karenanya, diperlukan bentuk bahan bacaan yang sesuai dengan khalayak pembacanya. Ketersediaan dan kemudahan memperoleh bahan bacaan tentunya akan memengaruhi minat baca seseorang. Lebih lanjut, kegiatan membaca tidak dilanjutkan dengan kegiatan pembelajaran kreativitas pengarangan dan penulisan. Kegiatan literasi tidak hanya mencakup kegiatan yang berhubungan dengan teks bacaan. Dengan kata lain, media audio visual juga bisa digunakan sebagai bahan pengayaan dalam kegiatan tersebut. Kreativitas juga menjadi hal yang penting dalam gerakan literasi ini. Mengolah kembali dan mengembangkan hasil bacaan menjadi karya baru bisa menjadi salah satu ukuran keberhasilan gerakan ini. Di sisi lain, pengertian literasi secara umum saat ini telah sedikit bergeser. Literasi saat ini lebih dipahami sebagai sebuah konsep yang ditentukan oleh konteks budaya. Oleh karenanya, pembaca siswa memerlukan cara baru untuk dapat memahami, menganalisis, dan pada akhirnya mampu membentuk variasi teks bacaan Seglem dan Witte, 2009. Mengolah kembali untuk menghadirkan bentuk baru sebuah karya sastra, terutama sastra tradisional, bisa menjadi salah satu alternatif “mendekatkan” karya sastra tradisional kepada generasi muda sesuai dunianya. Cerita klasik dan tradisional bisa diolah kembali menjadi bentuk baru yang lebih menarik bagi pembaca anak-anak. II. PEMBAHASAN Komik Sebagai Media Literasi Komik adalah salah satu bentuk karya seni tertua di dunia. Mc Cloud 1993menyebutkan, manuskrip komik tertua yang ditemukan diperkirakan dibuat pada tahun 1049 SM. Komik tersebut ditemukan di Kolombia oleh Cortez pada tahun 1519 dan isinya bercerita tentang kehebatan seorang tokoh politik masa itu. McCloud menyimpulkan komik adalah gambar yang terpisah tetapi berkelanjutan Prosiding Seminar Nasional “Jepang dan Indonesia dalam Perspektif Humaniora”, 07 November 2018 yang memiliki tujuan sekadar memberi informasi atau untuk menimbulkan respon estetik terhadap penikmatnya. Menurut Stewing dalam Santoso, 2008, buku bergambar adalah sebuah buku yang menjajarkan cerita dengan gambar. Kedua elemen ini bekerjasama untuk menghasilkan cerita dengan ilustrasi gambar. Biasanya, buku-buku bergambar dimaksudkan untuk mendorong ke arah apresiasi dan kecintaan terhadap buku. Selain ceritanya secara verbal harus menarik, buku harus mengandung gambar sehingga memengaruhi minat siswa untuk membaca cerita. Bonnef dalam Soedarso, 2015 menyebutkan bahwa komik merupakan sebuah susunan gambar dan kata yang bertujuan untuk memberikan informasi yang ingin disampaikan kepada pembaca. Sebuah komik selalu memanfaatkan ruang gambar dengan tata letak. Hal tersebut agar gambar membentuk cerita, yang dituangkan dalam bentuk dan tanda. Komik juga termasuk dalam karya sastra, yaitu sastra bergambar. Jika memperhatikan pengertian-pengertian di atas, komik di Indonesia muncul berabad yang lalu. Candi Borobudur dengan relief yang “bercerita” tentu dapat dikatakan sebagai komik. Demikian pula candi Prambanan dengan relief yang berisi penggalan cerita Ramayana. Rahmanadji 2012 berpendapat bahwa sejarah komik Indonesia dapat ditelusuri sampai ke masa prasejarah. Bukti pertama terdapat pada monumen-monumen keagamaan yang terbuat dari batu candi. Kemudian, lebih dekat dengan masa kini, ada wayang beber dan wayang kulit yang menampilkan tipe penceritaan dengan sarana gambar yang dapat dianggap sebagai cikal bakal komik di Indonesia. Dapat dikatakan bahwa perjalanan perkembangan komik di Indonesia memiliki sejarah yang panjang. Menurut Gierlang 2015, pada zaman kolonial Belanda pada tahun 1930 telah muncul komik karya Kho Wang Gie. Tokoh rekaannya, Put On, mampu menarik perhatian publik dengan karakternya yang unik. Dekade 1970-1980-an, bisa disebut sebagai era keemasan komik Indonesia. Hal ini ditandai dengan banyak munculnya komik yang hingga saat ini masih dikenal. Si Buta dari Gua Hantu, Jaka Tuak, Panji Tengkorak, Gundala Putra Prosiding Seminar Nasional “Jepang dan Indonesia dalam Perspektif Humaniora”, 07 November 2018 Petir, Mahabarata, dan Ramayana, adalah beberapa komik yang sangat dinanti kemunculannya pada saat itu. Namun pada dekade berikutnya, dunia komik Indonesia mengalami masa suram. Komik lokal tersingkir oleh komik luar negeri yang lebih menguasai pasar komik di Indonesia. Hal ini dapat dilihat dengan banyak ditemukannya komik komik Jepang yang lebih dikenal dengan mang’a. Bisa dikatakan bahwa era 1990-2000, komik di Indonesia didominasi oleh komik Jepang tersebut. Di Indonesia, man’ga mulai banyak dikenal setelah tayangan anime marak di televisi. Perkenalan dengan anime tersebut, akhirnya membawa ketertarikan pada man’ga. Di samping itu, kemajuan teknologi informasi turut mengembangkan pengaruh man’gadi Indonesia. Tumbuh dan berkembangnya J- Pop menjadi salah satu unsur penting dalam perkembangan man’ga di Indonesia. Hingga saat ini, tidak sulit menemukan man’ga di toko buku. Meskipun demikian, keberadaan komik lokal tidak benar-benar mati. Pada kurun waktu itu, komik di Indonesia didominasi oleh komik strip yang diterbitkan di surat kabar. Mengangkat peristiwa-peristiwa dan kritik sosial, komik strip ini tetap mendapat perhatian pembaca. Siapa yang tidak kenal Panji Koming, Doyok, maupun Ali Oncom? Di sisi lain, hal ini patut disayangkan karena berakibat pada pemahaman generasi muda terhadap pengetahuan nilai-nilai lokal. Pembaca muda lebih mengenal tokoh-tokoh rekaan yang berasal dari Jepang dibandingkan tokoh-tokoh nasional baik tokoh pahlawan maupun tokoh fiksi. Hal inilah yang perlu mendapat perhatian dalam proses pembelajaran, khususnya tentang pengetahuan nilai-nilai tradisional. Tidak bisa dimungkiri, kehidupan manusia didominasi oleh gambar visual. Manusia akan lebih mudah memahami sesuatu melalui gambar jika dibanding pendengaran. Dalam hal ini, media pembelajaran bagi siswa sekolah menggunakan buku bergambar diharapkan dapat meningkatkan daya pemahaman siswa terhadap materi. Piaget dalam Santoso, 2008 menyatakan bahwa anak yang masih berada pada tahap operasional kongkrit 7-10 tahun memiliki cara berpikir yang masih didasarkan pada bantuan benda-benda atau peristiwa- Prosiding Seminar Nasional “Jepang dan Indonesia dalam Perspektif Humaniora”, 07 November 2018 peristiwa yang langsung dilihat dan dialaminya. Sehubungan dengan hal itu, buku bergambar akan dapat membantu siswa untuk mengkongkretkan pembelajaran apresiasi cerita. Di samping itu, sebagai salah satu bentuk karya sastra komik mengangkat muatan cerita yang dapat disesuaikan dengan khalayak pembacanya. Dalam hal ini, komik dapat dibuat dengan materi cerita yang sesuai dengan alam dan harapan anak-anak siswa. Cerita kepahlawanan dan petualangan adalah contoh muatan yang menarik perhatian pembaca anak. Sebagai media pembelajaran, komik bisa juga dibuat dengan memuat nilai-nilai pendidikan yang sesuai dengan perkembangan anak. Dengan kata lain, komik juga memiliki fungsi edukatif. Seto Mulyadi dalam Soedarso, 2015 mengatakan bahwa bacaan komik dapat membantu memvisualisasikan imajinasi anak yang belum bisa membaca. Visualisasi anak diperlukan karena imajinasi mereka masih sangat terbatas. Seto Mulyadi juga menambahkan orang tua sebaiknya mengenalkan buku teks, termasuk buku cerita ketika anak-anak sudah pada usia lancar membaca. Uraian di atas menunjukkan perlunya mendekatkan bahan bacaan pada bentuk yang diminati khalayak pembaca. Oleh karena pertimbangan sebagai media literasi berbasis pengetahuan tradisional, materi atau muatan yang hendak disampaikan harus juga disesuaikan dengan pelaku pembelajaran. Muatan pendidikan dan pengajaran yang terkandung dalam karya sastra tradisional perlu ditransformasikan menjadi bentuk yang lebih menarik bagi anak. Karya komik menjadi salah satu pilihan yang sangat memungkinkan untuk pertimbangan tersebut. Belajar dari apa yang telah dilakukan oleh bangsa Jepang terhadap mang’a, cerita-cerita rakyat bisa dialihmediakan menjadi bentuk komik. Media literasi berbentuk cerita bergambar diharapkan akan lebih diminati dan lebih mudah dipahami isi dan muatan yang terkandung di dalamnya. Alih media cerita rakyat menjadi komik juga bisa disebut sebagai revitalisasi karya tradisional yang kini mulai “jauh” dari pemiliknya. Tentunya, misi mengenalkan kembali ragam cerita rakyat yang dimiliki menjadi sangat penting untuk melestarikan dan mengembangkannya. Prosiding Seminar Nasional “Jepang dan Indonesia dalam Perspektif Humaniora”, 07 November 2018 Di samping itu, gerakan literasi bukan hanya gerakan membaca. Gerakan literasi juga menuntut kemampuan daya kreativitas pembaca terhadap bahan bacaan dapat memanfaatkan hasil alih media ini untuk menghasilkan karya-karya baru. Tentunya, karya baru tersebut tetap mengangkat muatan pengetahuan tradisional oleh karena sumber bacaan yang dikandungnya. Seorang pembaca, secara individual akan menyusun makna bahan bacaan sesuai dengan pengetahuan yang dimilikinya. Hal inilah yang diharapkan kemudian menumbuhkan daya kritis pembaca terhadap bahan bacaan oleh karena “pertarungan” makna yang diperoleh dengan yang disusun oleh pengarang. Dalam konteks pembacaan karya sastra, pembaca adalah agen aktif dan kreatif terhadap pengembangan karya sastra secara umum Gillenwater, 2009. Uraian ini menunjukkan bahwa semakin mudah pembaca memahami sebuah bahan bacaan, akan semakin mudah pula memancing daya kreatifnya. Mengenal dan mengetahui ragam cerita rakyat akan menjadi modal utama bagi anak untuk mengembangkan daya aktif dan kreatifnya. Melalui pendekatan literasi visual bahan bacaan komik, pembaca dituntut untuk mengeksplorasi pertentangan keinginan imajinasi dan tampilan yang muncul dalam gambar. Di samping itu, pembaca akan lebih memahami hubungan dan interaksi antara budaya populer dengan karya tradisi yang dibacanya Bitz, 2004. Melalui komik sebagai bahan bacaan, pembaca akan memperlihatkan perbedaan minat membaca anak-anak terutama jika dibandingkan dengan teks yang hanya berisi tulisan. Sering dijumpai anak membaca tanpa memahami muatan yang dibacanya. McVicker 2007 menyatakan bahwa melalui komik yang cenderung lucu, bersifat visual, dan teks tulisan yang terbatas dapat menumbuhkan minat baca anak menuju teks bacaan yang lebih kompleks. Lebih lanjut, bahan bacaan berbentuk komik dapat mendorong pembaca menjadi lebih kreatif. Hal ini didukung Hidayat, Wasana, dan Meigalia 2015 yang menyatakan bahwa komik juga bisa dianggap sebagai salah satu bentuk bahan ajar yang paling mudah diterima oleh anak didik. Anak didik akan lebih mudah menerima dan memahami materi dan muatan-muatan yang terdapat dalam komik. Tidak sedikit komik yang mengandung muatan positif yang pada akhirnya tertanam pada anak Prosiding Seminar Nasional “Jepang dan Indonesia dalam Perspektif Humaniora”, 07 November 2018 didik. Tidak mengherankan apabila anak didik akan lebih memilih membaca komik daripada buku teks. Bahkan, beberapa buku teks pengantar bidang ilmu telah ditransformasi menjadi bentuk komik. Di samping itu, Schwarz 2002 juga menyatakan bahwa membaca cerita bergambar menuntut kemampuan kognitif yang lebih kompleks dibanding membaca bahan bacaan teks tulis biasa. Pengenalan dan pengembangan narasi kebangsaan adalah salah satu tujuan gerakan literasi. Secara umum, narasi kebangsaan berkaitan erat dengan identitas dan ciri khas sebuah bangsa yang juga berhubungan langsung dengan karakter, perilaku, sikap, dan mental. Tidak sedikit dari unsur-unsur tersebut yang dikandung dalam karya sastra tradisional, terutama cerita rakyat. Hal inilah yang lebih banyak dikenal sebagai muatan lokal. Pada awal perkembangannya, komik Indonesia diketahui telah mengangkat muatan-muatan tradisional di dalamnya. Lahirnja Gatotkatja, Raden Palasara, Pendekar Sorik Marapi, serta serial Mahabarata dan Ramayana adalah sedikit contoh dari komik Indonesia yang mengangkat budaya tradisional. Pembaca komik generasi tahun 1970-1980 pasti dengan mudah menyebut dan menjelaskan muatan budaya tradisional yang terkandung dalam komik masa itu. Hal tersebut sangat berbeda jika dibandingkan dengan pembaca komik masa kini. Pembaca komik masa kini lebih mengenal budaya asing daripada budaya lokal. Tokoh, mitos, legenda, bahkan nama makanan tradisional asal Jepang dalam komik Naruto, Doraemon, atau One Piece sekarang ini lebih dikenal oleh anak-anak. Namun demikian, usaha untuk mengangkat muatan tradisi lokal dalam komik tidak benar-benar hilang. Ariesta 2013 menyatakan bahwa memasuki abad XXI, para seniman muda komik Indonesia yang pedulim ulai memasukkan nilai-nilai budaya lokal dalam komik mereka, dengan mengadaptasi gaya man’ga yang diminati oleh para remaja. Salah satu komikus yang mengusung nilai-nilai budaya lokal adalah Is Yuniarto lewat komiknya yang berjudul Garudayana dengan latar kisah Ramayana. Eksplorasi nilai budaya yang disuguhkan oleh Is Yuniarto lebih luas dari komik-komik wayang terdahulu. Is Yuniarto lebih berani mencampur dan menampilkan produk budaya Nusantara di dalam komiknya, Prosiding Seminar Nasional “Jepang dan Indonesia dalam Perspektif Humaniora”, 07 November 2018 seperti rumah adat tiap daerah di Indonesia, kendaraan, hingga tokoh-tokoh yang ada dalam cerita rakyat. Namun demikian, komik lokal tetap hidup dan berkembang mengikuti perkembangan teknologi informasi. Sejak tahun 2000-an, banyak muncul komunitas yang mencoba menyemarakkan kembali komik Indonesia. Sejak tahun 2010, komik Indonesia banyak muncul di internet. Melalui blog dan sosial media, komikus Indonesia menunjukkan eksistensinya. Meskipun menunjukkan gaya man’ga, hal ini menunjukkan geliat kehidupan komik Indonesia Tamimy 2017. Pengaruh gaya man’ga tersebut secara tidak langsung menunjukkan bahwa komik adalah hasil karya budaya yang memiliki kekuatan untuk membentuk budaya sebuah kelompok lain. Seno Gumira Ajidarma dalam Ariesta, 2013 menyebut komik sebagai salah satu situs perjuangan ideologi. Maksudnya adalah di dalam komik tersebut bisa menjadi media dalam menyerang pembaca dengan ideologi-ideologi tertentu, sehingga hal itu berulang terus-menerus, hingga ideologi tersebut akan tertanam pada diri pembaca yang akan mempengaruhi pola pikir dan perilaku. Oleh karenanya, muatan budaya yang diangkat dalam komik diharapkan dapat menanamkan pengetahuan dan pemahaman pembaca terutama anak akan pengetahuan tradisi lokal. Pengetahuan yang diperoleh secara terus menerus dan berkelanjutan tersebut akhirnya diharapkan dapat turut membentuk karakter dan perilaku sebagai ciri khas bangsa. Beberapa contoh komik yang dihasilkan oleh komikus Indonesia yang mengangkat muatan lokal misalnya Garudayana yang telah diuraikan di atas, Bima Satria Garuda yang diangkat dari serial televisi, serta Nusantaranger yang menampilkan mitos yang ada di wilayah nusantara Akhmad, 2015. Di samping itu, sebuah komunitas komikus Bumi Langit mereproduksi komik-komik lama dan diterbitkan secara daring melalui media sosial facebook. Komik-komik tersebut adalah Si Buta dari Gua Hantu, Aquanus, [R]Evolusi, Sri Asih, Nusantara, masih banyak lagi. Komik-komik tersebut mencoba mengenalkan kembali pengetahuan tradisi lokal yang dikemas ulang menjadi lebih berterima sesuai perkembangan teknologi informasi. Prosiding Seminar Nasional “Jepang dan Indonesia dalam Perspektif Humaniora”, 07 November 2018 Kajian akademik yang membicarakan bentuk transformasi karya sastra tradisional menjadi komik juga telah banyak dilakukan. Ariesta 2013 melakukan kajian terhadap potensi budaya lokal sebagai bahan berkarya komik. Menurutnya, dengan mengangkat budaya lokal komik dapat digunakan sebagai sarana mengenalkan budaya Indonesia yang sangat beragam. Hal serupa dilakukan oleh Dhien 2006 yang melakukan perancangan cerita komik Hyang. Tujuan utama kajiannya adalah mengenalkan kembali kesenian wayang bagi generasi muda. Revitalisasi karya sastra klasik dengan melakukan transformasi media menjadi komik juga dilakukan terhadap manuskrip. Hasil suntingan manuskrip tersebut dialihmediakan menjadi komik berjudul Hikayat Raja Kerang Sundusiah, Yulianeta, dan Halimah, 2009; Yulianeta, Halimah, dan Sundusiah, 2009; Yulianeta, Sundusiah, dan Halimah, 2014. Pada tahap selanjutnya, Hikayat Raja Kerang ditransformasi menjadi film animasi Yulianeta, Sundusiah, dan Halimah, 2017. Transformasi karya sastra tradisional juga dilakukan terhadap kaba. Dalam hal ini, cerita kaba Sabai Nan Aluih dialihmediakan menjadi komik. Di samping maksud mendekatkan karya sastra tradisi pada pembaca anak, alih media ini juga wujud usaha pengembangan media pembelajaran Hidayat, Wasana, dan Kadrianto, 2012; Wasana, Hidayat, dan Meigalia, 2013. Usaha alih media ini menghasilkan buku komik Sabai Nan Aluih Parmato, Orianty, dan Novita, 2015. Di samping kaba, cerita rakyat Minangkabau juga dialihmediakan menjadi bahan bacaan literasi Wasana dan Hidayat, 2018. Sebagai bahan bacaan, hasil usaha alih media tersebut diharapkan dapat menumbuhkan daya kreatif pembacanya. Hasil pembacaan tersebut akan menumbuhkan daya kritis pembaca untuk kemudian menghasilkan karya baru berdasarkan pengetahuan yang telah dimilikinya. III. PENUTUP Selain bertujuan mendekatkan dan mengenalkan kembali revitalisasi karya tradisi, alih media menjadi komik juga bisa dimanfaatkan sebagai media Prosiding Seminar Nasional “Jepang dan Indonesia dalam Perspektif Humaniora”, 07 November 2018 pembelajaran dan bahan bacaan GLS. Pengetahuan akan tradisi lokal, secara tidak langsung akan membangun narasi kebangsaan yang kuat. Usaha alih media tersebut diharapkan dapat menarik minat generasi muda terhadap muatan lokal sebagai bagian dari dirinya. Sebagai sebuah bangsa yang memiliki keragaman budaya tradisi, pengenalan terhadap budaya lokal adalah salah satu ciri keberhasilan pengembangan narasi kebangsan. DAFTAR PUSTAKA Akhmad, Reza. 2015. “11 Komik Indonesia yang Seharusnya Sudah Pernah Kamu Baca.” Oktober 30, 2018. Ariesta, Alvyanda. 2013. “Kebudayaan Lokal sebagai Potensi dalam Berkarya Komik.” Bercadik Jurnal Pengkajian dan Penciptaan Seni 11. Bitz, Michael. 2004. “The Comic Book Project Forging alternative pathways to literacy.” Journal of Adolescent & Adult Literacy 477 574. Dhien, Kurnia. 2006. Perancangan Komik Hyang dalam Menumbuhkan Apresiasi Generasi Muda kepada Kesenian Wayang. Surakarta. Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2017. “Buku Saku Gerakan Literasi Sekolah.” Faizah, Dewi Utama et al. 2016. Panduan Gerakan Literasi Sekolah SD. Jakarta Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Gierlang. 2015. “Menelusuri Perkembangan Komik Indonesia Masa ke Masa.” Indonesia Kreatif. Oktober 4, 2018. Gillenwater, Cary. 2009. “Lost literacy How graphic novels can recover visual literacy in the literacy classroom.” Afterimage 372 33–36. Hidayat, Herry Nur, Wasana, dan Kadrianto. 2012. ALIH MEDIA KABA Alternatif Revitalisasi Sastra Minangkabau. Padang. Hidayat, Herry Nur, Wasana, dan Eka Meigalia. 2015. “Komik Kaba Bahan Pengayaan Pembelajaran Muatan Lokal Minangkabau.” In Seminar dan Rapat Tahunan BKS PTN Wialayah Barat Bidang Bahasa, Sastra, Seni, dan Budaya, Jakarta Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Jakarta, 165. Prosiding Seminar Nasional “Jepang dan Indonesia dalam Perspektif Humaniora”, 07 November 2018 McCloud, Scott. 1993. Understanding Comics The Invisible Art. New York HarperPerennial. McVicker, Claudia J. 2007. “Comic Strips as a Text Structure for Learning to Read.” The Reading Teacher 611 85–88. Parmato, Yastri Julian, Like Suci Orianty, dan Dwi Novita. 2015. Sabai Nan Aluih Komik Kaba Minangkabau. ed. Herry Nur Hidayat, Wasana, Eka Meigalia, dan Pramono. Padang SURI - FIB Unand. Pujiono, Setiawan. 2012. “Berpikir Kritis dalam Literasi Membaca dan Menulis untuk Memperkuat Jati Diri Bangsa.” Pengembangan Kebahasaan dan Kesusastraan melalui Nilai-Nilai Kearifan Lokal untuk Penguatan Jati Diri Bangsa 778–83. Rahmanadji, Didiek. 2012. AWAL EKSISTENSI KOMIK INDONESIA SEBAGAI PRODUK BUDAYA NASIONAL. 1. Oktober 4, 2018. Retnaningdyah, Pratiwi et al. 2016. Panduan Gerakan Literasi Sekolah SMP. Jakarta Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Pertama Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Santoso, Hari. 2008. Membangun Minat Baca Anak Usia Dini Melalui Penyediaan Buku Bergambar. Malang. minat baca anak usia dini melalui penyediaan buku Schwarz, Gretchen E. 2002. “Graphic novels for multiple literacies.” Journal of Adolescent & Adult Literacy 463 262. Seglem, Robyn, dan Shelbie Witte. 2009. “You Gotta See It to Believe It Teaching Visual Literacy in the English Classroom.” Journal of Adolescent & Adult Literacy 533 216–26. Soedarso, Nick. 2015. “Komik Karya Sastra Bergambar.” Humaniora 64 496–506. Sundusiah, Suci, Yulianeta, dan Halimah. 2009. “TRANSFORMASI SASTRA KLASIK MENJADI KOMIK SEBAGAI SARANA PENDIDIKAN SASTRA ANAK.” In Konferensi Kesusastraan Internasional XX Himpunan Sarjana Kesusastraan Indonesia, Bandung. Tamimy, Muhamad Fadhol. 2017. “Sejarah Perkembangan Manga di Indonesia Dari Waktu ke Waktu.” Kakkoii News. Oktober 4, 2018. Prosiding Seminar Nasional “Jepang dan Indonesia dalam Perspektif Humaniora”, 07 November 2018 Wasana, dan Herry Nur Hidayat. 2018. Transformasi Folklore Minangkabau Menjadi Bahan Bacaan Literasi dan Pengembangan Karakter Kebangsaan. Padang. Wasana, Herry Nur Hidayat, dan Eka Meigalia. 2013. KOMIK KABA ALTERNATIF REVITALISASI SASTRA MINANGKABAU. Padang. Wiedarti, Pangesti et al. 2016. Desain induk gerakan literasi sekolah. Jakarta Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Yulianeta, Halimah, dan Suci Sundusiah. 2009. Transformasi Hikayat Raja Kerang ke Dalam Komik Sastra Sebagai Bahan Ajar Pembelajaran Sastra Anak di Sekolah Dasar. Bandung. Yulianeta, Suci Sundusiah, dan Halimah. 2014. “Transformasi Hikayat Raja Kerang ke dalam Komik Sastra sebagai Bahan Ajar Anak di Sekolah Dasar.” In Naskah dan Relevansinya dalam Kehidupan Masa Kini, Padang PSIKM. ———. 2017. “Revitalisasi Naskah Klasik Hikayat Raja Kerang ke dalam Film Animasi sebagai Media Pembelajaran Sastra di Era Digital.” 8April 26–33. Minangkabau is one of the tribes in Indonesia that tends to use figurative language. However, as technology advances, its use has begun to diminish. one of the reasons is the young generation's lack of understanding of the meaning of the figurative language. This paper describes the effort to enhance the knowledge and understanding of Minangkabau idioms. The use of Minangkabau idioms is now suspected to be diminishing due to the limited knowledge of the younger generation of the idiom meaning. One attempt to reintroduce the meaning of the Minangkabau idiom is through transformation into an image form. This research collects idioms that are directly related to daily life. Selected idioms that carry moral contents and daily life guidance are transformed into visual forms, comic strips, and illustrations. It is expected, the transformation will increase knowledge and facilitate the understanding of the younger generation, especially towards the Minangkabau idioms. In other words, this research is one of the efforts to revitalize and socialize Minangkabau traditional culture. Herry Nur HidayatWasanaEka MeigaliaAbstrak Kaba adalah salah satu karya sastra khas Minangkabau. Seperti halnya karya sastra tradisional lainnya, kaba memiliki muatan lokal yang sarat dengan pembelajaran. Di sisi lain, minat terhadap karya sastra tradisional ini mulai memudar seiring berjalannya waktu. Artikel ini memaparkan salah satu bentuk revitalisasi kaba sebagai produk lokal Minangkabau. Melalui transformasi bentuk dari prosa menjadi komik, diharapkan minat terhadap kaba akan bertambah. Di samping itu, transformasi bentuk ini juga dapat dipergunakan sebagai pengayaan bahan ajar muatan lokal. Melalui tahap interpretasi, kaba Sabai Nan Aluih diolah dan ditransformasikan menjadi bentuk komik. Dalam hal ini, interpretasi dilakukan terhadap visualisasi tokoh dan alur cerita. Lebih lanjut, alur cerita diolah kembali sehingga jalan cerita menjadi lebih menarik. Kata kunci kaba, Sabai Nan Aluih, komik, transformasi. Abstract Kaba is one of Minangkabau literature. Like others traditional literary works, kaba has lots of local contents that is full of learning materials. But through times, the interest of this kind is fading. This article describes an alternative form to revitalized kaba. The transformation from prose to comics form, the interest of kaba may increase. Also, this transformation product could be used as learning materials enrichment of local cotents. Through interpretation, kaba Sabai Nan Aluih was processed and transformed into comic. Interpretation on characters visualization and replotting storyline may results more interesting story. Claudia McvickerTeachers can use comics for reading instruction by capitalizing on their colorful graphic representation. Technology and reading are wed during the use of the Internet, and readers must rely on their visual literacy skills–a group of vision competencies people can hone for comprehension. This article reports on strategies for developing visual literacy skills by using comic strips. Comic strips provide a quick, concise way to teach and apply reading skills for practice or remediation. Suggestions for using a comic strip comprehension game on an educational website as well as strips from the daily paper are the definition of literacy and using visual strategies comprehensively can strongly affect student learning. Educators can contribute to the growth and understanding of the world of nonprint text by helping students learn to read and create visual products critically. When educators bridge popular culture and traditional texts, students become authentically motivated and engaged in their learning. This article highlights vignettes of visual literacy at work through successful classroom SoedarsoComic book is a literary medium which communicates via images. It has been part of Indonesian culture since a long time. Back to the 9th century, reliefs of Borobudur temple are proves of the early comic culture in Indonesia. Each relief panel of the Borobudur temple was made with a series of sequential scenes that depict many scenes of the 8th century’s daily life in ancient Java and the story of Sudhana and Manohara. It was made with the same principle of any comics nowadays. This article is a literature study with data gathered from both printed and electronic media. Field observation was done as well to obtain concrete data. Based on the result, comics can be categorized by its forms and formats, such as comic strip, comic book, and graphic novel. With stunning images and increasing in genres, comics easily become one of mass culture. Comics had a lowbrow reputation for much of its history, but nowadays it recieves more and more positive recognition and within academia. Its contribution to the field of entertainment, education, and imagination, especially to the young generation, makes comics as one of the important means of communication. Michael BitzIn this arts-based literacy initiative in urban after-school environments, children brainstormed, outlined, sketched, wrote, and designed original comic books that represented their lives as urban McCloudEl autor ofrece un acercamiento al mundo de las historietas desde el punto de vista de que se trata de un medio de comunicación con una estructura y un lenguaje propio. Analizan los diversos elementos de las historietas, desde el vocabulario hasta su diseño y su akan tradisi lokal, secara tidak langsung akan membangun narasi kebangsaan yang kuatDan Bahan BacaanGlsdan bahan bacaan GLS. Pengetahuan akan tradisi lokal, secara tidak langsung akan membangun narasi kebangsaan yang Komik Indonesia yang Seharusnya Sudah Pernah Kamu BacaReza AkhmadAkhmad, Reza. 2015. "11 Komik Indonesia yang Seharusnya Sudah Pernah Kamu Baca." Oktober 30, 2018. Sebagianbesar komik yang ada di pasaran lebih cocok untuk anak yang sudah memunyai keterampilan membaca, karena terlihat lebih rumit dan tulisannya kecil-kecil. Sastra Tradisional Cerita-cerita yang termasuk jenis sastra tradisional adalah cerita rakyat yang meliputi legenda, mite, dan dongeng. jenis komik yg sering kita baca berisikan cerita lucu,cerita remaja,super hero disebut dengan.... komik
Adaberbagai jenis cerita anak-anak yang sudah dapat kita temukan di toko-toko buku. Beberapa diantaranya ada yang baik dikonsumsi untuk anak-anak atau juga ada yang tidak ( mungkin isi atau ceritanya). Yang jelas bacaan tersebut bisa berupa dongeng atau cerita rakyat, cerita binatang, atau juga komik, tetapi itu juga harus
Jakarta - Komik adalah cerita yang disampaikan dengan menggunakan gambar. Adanya gambar tersebut memudahkan pembaca memperoleh visualisasi dari adegan yang ada dalam cerita. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI daring, komik adalah cerita bergambar dalam majalah, surat kabar, atau berbentuk buku yang umumnya mudah dicerna dan lucu. Lirik Lagu Stand Out Fit In - ONE OK ROCK Lirik Lagu Still Love You - Lee Hong Gi, Yoo Hwe Seung 5 Cara Mudah dan Praktis Mengolah Daging Kurban agar Empuk dan Tidak Alot Komik merupakan satu di antara jenis buku cerita bergambar yang diminati banyak orang dari berbagai kalangan, terutama anak muda. Saking populernya komik di tengah masyarakat, tidak heran banyak judul komik sudah diterbitkan. Komik yang ada dan biasanya beredar di kalangan masyarakat jenisnya juga ada beragam. Apa saja jenis-jenis komik yang ada tersebut? Berikut ini rangkuman tentang jenis-jenis komik beserta penjelasannya yang perlu diketahui, seperti dilansir dari laman Selasa 11/1/2022.Berita video lukisan bintang Timnas Thailand di Liga Jepang dengan gaya manga tema sepak bola ternama, Captain Komik Berdasarkan TampilannyaIlustrasi komik. sumber UnsplashBentuk komik jikalau ditinjau berdasarkan pada penampilan, terbagi atas beberapa macam, di antaranya Komik Strip Komik strip merupakan komik yang hanya terdapat sedikit gambar saja. Selain gambar, gagasan yang ada dalam komik tersebut juga sedikit. Meski hanya menggunakan sedikit gambar dan tulisan, hal tersebut sudah cukup menggambarkan suatu gagasan yang utuh. Komik strip ini biasanya banyak dijumpai di surat kabar dan majalah. Keterbatasan tempat untuk memuat komik dalam surat kabar atau majalah, menjadikan cerita dan gambar diringkas dan hanya menyajikan pokok-pokoknya saja. Komik Buku Komik buku merupakan jenis komik yang paling banyak ditemui. Komik buku merupakan komik yang menampilkan cerita secara utuh dalam satu buku. Selain itu, dalam komik tersebut biasanya juga terdapat seri-seri dari setiap judul yang menampilkan cerita secara berkelanjutan. Namun, ada juga jenis komik buku yang tidak berkelanjutan atau berseri. Jadi, tergantung penulis komik apakah akan membuat cerita habis hanya dalam satu buku atau Komik Berdasarkan TampilannyaIlustrasi komik. - Image by tunechick83 from PixabayKomik Humor/Petualangan Komik humor merupakan jenis komik yang menampilkan cerita lucu agar pembaca tertawa. Unsur kelucuan dalam komik humor terdapat dalam teks yang disisipkan atau juga dapat berasal dari gambar-gambar yang dibuat secara lucu. Selain komik humor, terdapat pula genre petualangan dalam komik. Komik ini bercerita mengenai perjalanan tokoh untuk mencari atau memperjuangkan sesuatu. Komik Biografi dan Ilmiah Komik biografi biasanya menampilkan kisah hidup seorang tokoh berpengaruh yang ditampilkan dalam bentuk gambar yang berurutan. Komik tersebut tentu berbeda dengan jenis buku biografi yang hanya menampilkan tulisan dari kisah-kisah tokoh inspiratif. Sementara dalam komik biografi terdapat gambar-gambar pendukung. Komik ilmiah merupakan komik yang berisi perpaduan antara narasi dan gambar. Dalam komik ilmiah lebih ditekankan cerita yang berisi proses penemuan terhadap produk Komik Berdasarkan Genre CeritaIlustrasi komik. - Image by lisistent from PixabayJenis komik berdasarkan genre cerita terbagai atas beberapa bentuk, yakni Komik Edukasi Dalam komik jenis ini lebih ditekankan pada tujuan edukasi atau pendidikan, tetapi tidak mengesampingkan fungsi hiburannya. Hal itu karena komik banyak digemari oleh anak-anak dan remaja. Hal tersebut membuat penulis tidak hanya menampilkan nilai komersialnya saja, tetapi juga turut memperhatikan nilai edukasinya. Komik Promosi Komik promosi dibuat untuk keperluan promosi atau memperkenalkan suatu produk. Komik promosi ini diharapkan dapat mengenalkan suatu produk dengan membangkitkan imajinasi pembaca melalui narasi yang dibuat menjadi gambar-gambar yang menarik. Komik Wayang Komik wayang merupakan komik yang mengangkat cerita pewayangan, seperti kisah Mahabarata atau Ramayana. Selain digunakan sebagai hiburan bagi pembacanya, komik wayang ini juga dapat turut andil dalam melestarikan unsur budaya asli Nusantara. Komik Silat Komik silat merupakan komik yang cukup populer karena menggambarkan adegan laga dari tokoh cerita. Komik ini bercerita mengenai pertarungan Komik Berdasarkan FungsinyaJenis-jenis komik berdasarkan fungsi terbagi dalam beberapa bentuk, antara lain Komik Kartun/Karikatur Komik kartun merupakan satu di antara jenis komik yang menggabungkan teks dengan gambar-gambar lucu yang bersifat menyindir. Tujuan komik karikatur adalah sebagai media untuk mengkritik dengan diselingi humor. Komik Potongan Komik potongan ini berisi penggalan-penggalan gambar yang digabungkan menjadi satu bagian yang menyusun sebuah cerita. Komik jenis ini biasanya ditampilkan dalam seri harian bahkan mingguan secara bertahap. Dengan begitu, pembaca akan menanti setiap episodenya. Komik Online Komik Web Selain media cetak, dalam era sekarang juga populer komik dalam media elektronik atau media online. Kelebihan komik jenis ini adalah jangkauan pembacanya yang lebih luas daripada komik jenis cetak. Selain itu biasanya gambarnya juga lebih menarik dengan ciri gambar penuh dengan warna. Sumber Dosensosiologi
InformasiUmum. Kompetisi yang diadakan ada 2 kategori yaitu Kompetisi Komik dan Kompetisi Webtoon. Peserta harus merupakan Warga Negara Indonesia. Karya Merupakan Karya Original peserta yang tidak pernah diikutkan kompetisi lain atau telah diterbitkan di tempat lain. Setiap peserta boleh mengupload lebih dari satu karya dan boleh mengikuti Jenis komik yang sering kita baca berisikan cerita lucu,remaja, superhero di sebut dengan komik Komik bukuYakni komik yang dikemas dalam bentuk buku dan satu buku biasanya menampilkan sebuah cerita yang utuh. Komik-komik buku biasanya berseri dan satu judul buku komik sering muncul berpuluh seri dan seperti tidak ada habisnya. Komik-komik tersebut ada yang memang menampilkan cerita yang berkelanjutan, tetapi ada juga yang tidak. Maksudnya, antara komik seri sebelum dan sesudah tidak ada kaitan peristiwa dan konflik yang mempunyai sebab Komik humor dan petualanganKomik ini termasuk komik yang sangat digemari oleh anak-anak. Komik humor adalah komik yang secara isi menampilkan sesuatu yang lucu yang mengandung pembaca untuk tertawa ketika menikmati komik tersebut. jadi jawabannya adalah Cmohon jadikan jawaban terbaik. semoga bermanfaat Jawabnya jawabnya benar ya
Komikc. Majalah d. Cerita Rakyat 21. Jumlah bacaan jenis komik dan cerita rakyat adalah. a. 210 buku b. 180 buku c. 315 buku d. 400 buku 22. Selisih jumlah bacaan yang paling banyak dan paling sedikit adalah. a. 35 buku b. 30 buku c. 40 buku d. 50 buku Perhatikan diagram berikut untuk menjawab soal nomor 23 dan 25 ! 23.

Cara memilih buku cerita rakyatBanyak penerbit memasarkan buku cerita rakyat dalam beragam versi. Agar Anda mendapatkan buku cerita rakyat terbaik, simak cara memilihnya berikut Ajak anak mengenali nilai kedaerahan melalui buku cerita rakyat NusantaraIndonesia begitu kaya akan budaya, salah satunya adalah cerita rakyatnya. Setiap daerah memiliki cerita rakyat yang berbeda-beda sesuai dengan asal-usul daerahnya. Untuk memupuk rasa cinta terhadap tanah air dan daerah asalnya, anak-anak perlu membaca buku cerita rakyat Nusantara. Dengan membaca cerita rakyat sejak dini, si kecil akan mendapatkan manfaat banyak pesan moral yang terkandung di dalam ceritaMengenal banyaknya keragaman budaya di IndonesiaDapat menumbuhkan rasa empati dan menghormati perbedaan ② Perhatikan pesan moral yang diberikan Keberanian, berbakti pada orang tua, atau kejujuranCerita rakyat selalu memiliki pelajaran atau pesan moral yang dapat dipetik oleh tiap-tiap pembaca. Saat akan membeli buku, tak ada salahnya bila Anda mengenali cerita-cerita yang dimuat lebih dahulu. Dengan demikian, Anda akan lebih tahu pesan moral yang bisa dipetik dan disampaikan kepada cerita yang memiliki nilai-nilai moral dasar agar lebih mudah Anda tanamkan pada si kecil untuk pembentukan karakternya. Misalnya, pada kisah Malin Kundang, anak akan belajar tentang berbakti pada orang tua. Cerita Timun Mas mengajarkan tentang keberanian dan pantang menyerah. Sementara itu, dari cerita Sangkuriang, anak dapat belajar tentang kejujuran dan juga Agar terasa menarik, pilih buku cerita rakyat bergambar atau komikCerita rakyat bisa ditulis ke dalam beberapa konsep dan jenis buku. Hal itu bertujuan untuk mengelompokkan kategori pembacanya agar cerita dan pesan yang disampaikan lebih mudah dipahami. Maka dari itu, sesuaikanlah jenis buku dengan usia bergambar, lebih mudah dipahami oleh balitaSaat memilih buku cerita rakyat untuk balita, perhatikan kovernya lebih dahulu. Anda bisa memilih kover buku yang menampilkan gambar lucu dan full color. Bukunya akan membuat si kecil tertarik pada kesan pertama. Jenis kertas sebaiknya diperiksa juga. Agar buku lebih awet dan tidak mudah rusak, pertimbangkanlah jenis board book atau yang kertasnya kovernya, pilihlah isi buku yang memuat lebih banyak gambar daripada tulisan. Gambar lebih mudah diterima, dipahami, serta membantu si kecil untuk berimajinasi. Agar di kecil terbawa ke dalam cerita yang Anda sampaikan, bacakan cerita dengan kalimat yang mudah dimengerti. Pilih diksi yang sederhana supaya dapat ditiru anak. Secara tidak langsung, hal tersebut dapat meningkatkan kemampuan bicara pula jenis buku aktivitas. Di dalamnya terdapat halaman khusus untuk aktivitas yang berhubungan dengan cerita yang disampaikan. Contohnya adalah mewarnai, menghubungkan titik, mencari jalan di labirin, puzzle, dan lainnya. Jadi, bukunya bisa berperan sebagai alat untuk merangsang kemampuan motorik si komik, menarik untuk anak usia sekolahAnak usia sekolah atau 5 tahun ke atas biasanya sudah bisa membaca buku sendiri. Agar kemampuan membacanya makin terasah, Anda dapat memilihkan buku cerita rakyat dengan tulisan yang lebih tetap pilih buku yang masih memuat gambar supaya terasa menarik dan tidak membuat bosan. Komik adalah salah satu jenis buku yang pas dan disukai oleh anak pada usia ini. Dengan jenis buku yang disukai, anak dapat lebih menikmati waktu membacanya. Hal ini jadi seperti sarana hiburan setelah merasa lelah dengan bacaan buku pelajaran di sekolah. Jadi, pastikanlah anak bisa menikmati dan memahami isi cerita, ya!④ Pertimbangkan judul-judul cerita rakyat yang populer Malin Kundang, Sangkuriang, dan Timun MasCerita rakyat di Indonesia ada ratusan, tetapi yang paling populer mungkin hanya beberapa saja. Untuk pertama kali mengenalkan buku cerita rakyat ke anak, Anda bisa mengenalkan cerita yang paling populer dahulu. Ada cerita Malin Kundang, Timun Mas, Lutung Kasarung, atau Sangkuriang yang memang sudah banyak dikenal. Mengenalkan cerita rakyat yang paling populer terlebih dahulu bisa menjadi langkah awal agar anak tertarik dengan cerita rakyat Pilih berdasarkan pengarangnya Dian Kristiani, Watiek Ideo, dan pengarang lainnyaBanyaknya buku cerita rakyat mungkin membuat Anda bingung memilihnya. Ketika mulai memilih, coba kenali pengarangnya lebih dahulu. Setiap penulis atau pengarang memiliki gaya bahasa dan karakteristik penyampaian yang berbeda. Namun, mutu dari karya pengarang dengan jam terbang yang tinggi biasanya stabil. Dian KristianiPenulis yang juga sering disebut Dian K. ini terkenal dengan gaya penulisannya yang ringan dan begitu mengalir. Terkadang, penulis satu ini juga suka memasukkan unsur humor dalam karya-karyanya sehingga makin menarik salah satu penulis buku anak yang produktif, Dian sudah banyak menulis cerita rakyat. Selain mudah dipahami, cerita-cerita rakyat tulisannya selalu sarat dengan pesan moral serta keteladanan bagi IdeoSebagai penulis yang inspiratif, Watiek Ideo terkenal dengan kepiawaiannya dalam merangkai kata-kata. Penulis asal Jawa Timur ini kebanyakan menulis buku cerita untuk balita dan juga anak usia prasekolah. Karena itu, diksi-diksi yang digunakannya pun sederhana dan dekat dengan kehidupan sehari-hari anak. Penulis favorit ini juga memiliki atensi yang besar pada pendidikan karakter anak. Hal itulah yang membuatnya tak pernah absen menyampaikan pesan-pesan positif pada setiap tulisannya. Jadi, selain menarik, buku-buku cerita anaknya pun terkenal edukatif. Pengarang lainnyaBeberapa penulis lain juga tak kalah apik ketika menulis cerita rakyat, sebut saja Tria Ayu K., Novi Kurnia, dan lainnya. Kebanyakan dari pengarang tersebut menambahkan bonus tambahan ke dalam bukunya, seperti puzzle, video, atau aktivitas. Adanya tambahan bonus ini dapat membuat anak jadi lebih tertarik membaca Rekomendasi buku cerita rakyat terbaikSelanjutnya, kami akan merekomendasikan sepuluh buku cerita rakyat terbaik yang kami tentukan berdasarkan cara memilih di atas. Produk-produk ini dipilih secara teliti dengan mempertimbangkan kualitas produk, review pembeli, dan tingkat kepercayaan terhadap seller. Produk kami urutkan berdasarkan popularitasnya di marketplace terendahPoinPerincianPenerbitJumlah halamanUkuran1Kak Lina dan Kak DhilahDongeng Legenda & Cerita Rakyat Nusantara Plus Pesan MoralDilengkapi VCD untuk mengasah imajinasi anakDua Media118 halaman21 cm x 29 cm2KakatuaKumpulan Cerita Rakyat Asia TenggaraTak hanya cerita Nusantara! Anak juga bisa mengenal cerita dari negara tetanggaKakatua136 halaman13 cm x 20 cm3Tria Ayu Klasik Indonesia Timun MasSerunya membaca cerita sambil bermain menyusun puzzle-nyaBentang Kids20 halaman21 cm x 21 cm4Wulan Mulya Pratiwi, Rakyat Pilihan 34 Provinsi di NusantaraDilengkapi ilmu yang bisa menambah wawasan anakChecklist120 halaman18 cm x 24 cm5Gamal KomandokoKoleksi Terbaik Cerita Rakyat Nusantara 34 ProvinsiIsinya lengkap! 138 cerita rakyat Nusantara ada di buku iniCabe Rawit440 halaman17,5 cm x 24 cm6Watiek IdeoBalita Baca Komik Cerita Rakyat Malin Kundang Komik sederhana dengan desain board book yang cocok bagi balitaBhuana Ilmu Populer12 halaman16 cm x 16 cm7Dian K. & Tehty EzokanzoKomik Cerita Rakyat Indonesia 2Cerita rakyat dengan gaya komik yang menarikBhuana Ilmu Populer172 halaman18 cm x 24 cm8Dian KristianiSeri Cerita Rakyat 37 Provinsi Keong MasMembantu anak mengasah kemampuan berbahasa asingBhuana Ilmu Populer36 halaman20 cm x 20 cm9Heru Kurniawan, Endah KusumaningrumDongeng Karakter Positif PAUD Petualangan SangkuriangTeksnya pendek, tetapi sarat pesan moralBhuana Ilmu Populer52 halaman20 cm x 20 cm10Novi KurniaBuku Aktivitas Cerita Rakyat Jawa Tengah Asal-usul Huruf JawaKenalkan aksara Jawa kepada anak lewat cerita dan aktivitas seruBhuana Ilmu Populer28 halaman18 cm x 24 cmKak Lina dan Kak DhilahDongeng Legenda & Cerita Rakyat Nusantara Plus Pesan MoralMulai dari VCD untuk mengasah imajinasi anakMembaca buku dan menonton videonya pasti dapat membuat anak makin tertarik dan menyukai cerita rakyat. Karena itu, kami merekomendasikan buku cerita yang satu ini. Bukunya dilengkapi bonus VCD berisi video cerita rakyat. Anda bisa menontonnya bersama-sama sehingga pesan moral yang tersirat bisa makin dipahami anak-anak. Tentunya juga, fitur ini dapat mengasah imajinasi anak terhadap cerita rakyat yang MediaJumlah halaman118 halamanUkuran21 cm x 29 cmKakatuaKumpulan Cerita Rakyat Asia TenggaraMulai dari hanya cerita Nusantara! Anak juga bisa mengenal cerita dari negara tetanggaHampir semua negara di dunia memiliki cerita rakyat masing-masing. Jika Anda penasaran dengan cerita rakyat di Asia Tenggara, Anda wajib memiliki buku ini. Di dalam buku ini dikisahkan beragam cerita rakyat dari sembilan negara di Asia Tenggara, termasuk ini tidak hanya akan mengobati rasa penasaran Anda, tetapi juga memberikan wawasan kepada anak. Anda dapat menyampaikan pesan moral di dalamnya sekaligus mengenalkan budaya dan adat istiadat negara lain. Buku ini cocok dibaca oleh anak untuk belajar mengenal budaya Indonesia dan negara tetangga. PenerbitKakatuaJumlah halaman136 halamanUkuran13 cm x 20 cmTria Ayu Klasik Indonesia Timun MasMulai dari membaca cerita sambil bermain menyusun puzzle-nyaAnak-anak pasti suka menyusun puzzle. Nah, Anda dapat menyisipkan pesan moral cerita rakyat pada puzzle yang dimainkannya, lho. Caranya dengan memilih puzzle book ini sebagai pendamping anak belajar dan bermain. Secara khusus, buku cerita rakyat pendek menceritakan tentang keberanian Timun Mas yang mengusir raksasa. Lalu, di akhir cerita, terdapat puzzle sederhana yang bisa dimainkan anak. Seru sekali, bukan? Tambahan lagi, buku ini menggunakan bahasa Inggris sehingga bisa juga digunakan untuk melatih kemampuan anak dalam berbahasa KidsJumlah halaman20 halamanUkuran21 cm x 21 cmWulan Mulya Pratiwi, Rakyat Pilihan 34 Provinsi di NusantaraMulai dari ilmu yang bisa menambah wawasan anakBuku ini layak dibeli jika Anda ingin memperluas ilmu anak. Selain dilengkapi ilustrasi yang menarik, ada pula penjelasan fakta setiap provinsi di Indonesia. Jadi, buku ini tak hanya membangun daya imajinasi dan karakter anak, tetapi juga menambah wawasan anak tentang Indonesia. Dengan total 34 cerita di dalamnya, buku ini tidak terlalu tebal ataupun terlalu tipis. Buku cerita rakyat ini tergolong lengkap serta harganya juga bisa dibilang bersahabat. Penawaran yang menarik, bukan?PenerbitChecklistJumlah halaman120 halamanUkuran18 cm x 24 cmGamal KomandokoKoleksi Terbaik Cerita Rakyat Nusantara 34 ProvinsiMulai dari lengkap! 138 cerita rakyat Nusantara ada di buku iniBuku ini merupakan pilihan tepat untuk Anda yang ingin mengetahui cerita rakyat se-Nusantara. Setidaknya ada 138 cerita rakyat dari 34 provinsi di Indonesia yang bisa Anda baca di buku ini. Mulai dari cerita rakyat Aceh sampai Papua, semuanya ada. Pastinya Anda akan menemukan kisah asal-usul danau Toba serta Lutung Kasarung di buku cerita rakyat Indonesia ini cocok dibaca oleh anak sekolah. Selain menambah pengetahuan cerita rakyat, buku ini dapat meningkatkan kemampuan dan juga minat baca anak. Terlebih lagi, selalu ada pesan moral di tiap-tiap ceritanya. Anak juga tidak mudah bosan saat membacanya karena selalu ditemani ilustrasi yang RawitJumlah halaman440 halamanUkuran17,5 cm x 24 cmWatiek IdeoBalita Baca Komik Cerita Rakyat Malin Kundang Mulai dari sederhana dengan desain board book yang cocok bagi balitaBuku basah, lecek, atau sobek merupakan salah satu masalah yang sering terjadi saat anak balita bermain dengan bukunya. Untuk meminimalkan hal tersebut, coba pertimbangkan buku dengan bahan board book seperti produk ini. Kertas yang tebal membuatnya lebih aman dan awet meski dimainkan oleh si berbentuk komik, buku cerita rakyat Malin Kundang ini pas dibaca anak usia PAUD dan TK. Ceritanya disajikan dengan teks sederhana dan ditambah ilustrasi yang menarik. Selain itu, kisah Malin Kundang cocok menjadi perkenalan pertama anak Anda dengan cerita rakyat. Kisahnya juga memiliki pesan moral yang bagus, mengajak anak untuk selalu menghormati orang Ilmu PopulerJumlah halaman12 halamanUkuran16 cm x 16 cmDian K. & Tehty EzokanzoKomik Cerita Rakyat Indonesia 2Mulai dari rakyat dengan gaya komik yang menarikKomik adalah salah satu jenis buku yang digemari anak-anak. Adanya gambar serta dialog pendek membuat alur cerita lebih mudah dipahami. Komik Cerita Rakyat Indonesia 2 ini adalah salah satu buku cerita rakyat yang kami rekomendasikan untuk Anda. Buku ini cocok dijadikan bacaan bagi anak yang sedang hobi-hobinya warna-warni dengan ekspresi-ekspresi tokoh yang menarik dalam buku ini akan membuat anak tidak bosan membacanya. Buku ini juga tersedia dalam beberapa seri dengan muatan cerita rakyat dari berbagai daerah, lho. Seri ini sendiri memuat cerita rakyat dari Jawa, Maluku, dan Ilmu PopulerJumlah halaman172 halamanUkuran18 cm x 24 cmDian KristianiSeri Cerita Rakyat 37 Provinsi Keong MasMulai dari anak mengasah kemampuan berbahasa asingSelain buku cerita Timun Mas, buku cerita ini juga bisa digunakan untuk mengasah kemampuan berbahasa asing si kecil. Cerita Keong Mas dalam buku ini disajikan dalam dwibahasa, yaitu bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. Hal ini dapat membantu anak untuk mengasah kemampuan berbahasa asing serta memberikan pengalaman baru pada ini mengisahkan Candra Kirana yang dikutuk menjadi keong mas, padahal ia berencana menikah dengan Inu Kertapati. Nantinya di akhir cerita, anak-anak bisa memetik pesan bahwa perbuatan jahat pasti akan mendapatkan ganjaran. Cerita rakyat ini juga cocok Anda ceritakan pada si kecil sebelum tidur sambil mengajaknya Ilmu PopulerJumlah halaman36 halamanUkuran20 cm x 20 cmHeru Kurniawan, Endah KusumaningrumDongeng Karakter Positif PAUD Petualangan SangkuriangMulai dari pendek, tetapi sarat pesan moralSebagai early reader, anak-anak usia PAUD sebaiknya dibacakan buku yang teksnya pendek dengan ilustrasi menarik supaya tidak cepat bosan. Salah satu contohnya adalah buku ini. Teks dan jumlah katanya sudah disesuaikan sehingga cocok untuk early Anda para guru yang sedang mencari buku bacaan untuk read aloud di kelas bisa mempertimbangkan buku ini. Anak-anak akan menyerap isi cerita dan mendapatkan pesan moral dari buku cerita rakyat Sangkuriang, yaitu tentang kejujuran dan Ilmu PopulerJumlah halaman52 halamanUkuran20 cm x 20 cmNovi KurniaBuku Aktivitas Cerita Rakyat Jawa Tengah Asal-usul Huruf JawaMulai dari aksara Jawa kepada anak lewat cerita dan aktivitas seruAnak-anak memang mudah merasa bosan. Fokusnya mungkin akan mudah hilang jika membaca cerita saja. Untuk itu, kami merekomendasikan buku ini. Selain menyajikan cerita rakyat, buku ini juga menyajikan aktivitas seru di dalamnya. Dengan begitu, motorik halus dan kecerdasan kognitifnya dapat lebih aktivitas ini tersedia dalam berbagai seri. Buku cerita rakyat Jawa Tengah ini adalah salah satu yang kami rekomendasikan sebab mengangkat tema huruf Jawa. Jadi, dengan produk ini, Anda juga akan mengenalkan aksara Jawa yang makin jarang digunakan pada anak. Yuk, miliki bukunya dan lakukan aktivitas seru bersama buah hati Ilmu PopulerJumlah halaman28 halamanUkuran18 cm x 24 cmBaca juga rekomendasi buku cerita lainnya di siniSelain cerita rakyat, masih banyak kisah lain yang menyimpan pelajaran berharga. Anda dapat menemukannya lewat buku cerita anak berbahasa Inggris atau cerita anak islami. Kedua jenis buku tersebut sudah kami ulas untuk Anda. Yuk, buka tautannya dan baca selengkapnya di artikel-artikel berikut Apakah Anda sudah menemukan buku cerita rakyat yang Anda cari-cari? Meski telah diwariskan turun-temurun secara lisan, nyatanya cerita rakyat selalu menarik untuk dibaca rakyat bermanfaat untuk anak sebab selalu ada pesan moral yang dapat dipetik di dalamnya. Dengan mengenalkan buku cerita rakyat kepada anak, secara tidak langsung Anda juga sudah turut melestarikan budaya. Jadi, selamat membaca dan menceritakan!5 Rekomendasi Buku Cerita Rakyat terbaikNo. 1:Kak Lina dan Kak Dhilah|Dongeng Legenda & Cerita Rakyat Nusantara Plus Pesan MoralNo. 2:Kakatua|Kumpulan Cerita Rakyat Asia TenggaraNo. 3:Tria Ayu K.|Cerita Klasik Indonesia Timun MasNo. 4:Wulan Mulya Pratiwi, dkk.|Cerita Rakyat Pilihan 34 Provinsi di NusantaraNo. 5:Gamal Komandoko|Koleksi Terbaik Cerita Rakyat Nusantara 34 ProvinsiLihat rekomendasi lengkapnya di siniApabila Anda membeli produk yang disebutkan di artikel, mybest mungkin akan menerima sebagian dari hasil penjualan produk setiap produk bersumber dari produsen/brand, situs marketplace, dan terkait10 Rekomendasi Buku Cerita Bahasa Inggris Terbaik untuk Balita Terbaru Tahun 2023Buku cerita bahasa inggrisMengajarkan keahlian berbahasa Inggris kepada anak penting untuk dilakukan sejak dini. Salah satu cara efektif untuk mengajarkan bahasa Inggris adalah melalui buku cerita. Dengan desain buku yang penuh warna, memiliki beragam karakter, serta ada yang berbentuk pop up 3D, anak-anak akan buku cerita seperti apa yang pas untuk anak balita Anda? Kali ini, kami akan menjelaskan cara memilih buku cerita bahasa Inggris untuk balita. Tak lupa, kami juga akan memberikan rekomendasi buku menarik untuk buah hati, seperti buku-buku terbitan Igloo Books, DK Children, dan Usborne. Selamat membaca!10 Rekomendasi Buku Cerita Terbaik untuk Anak Terbaru Tahun 2023Untuk meningkatkan minat baca anak, salah satu caranya adalah dengan membacakan buku cerita anak sejak usia dini. Saat ini banyak dijual buku cerita anak yang bagus dan menarik dengan isi cerita yang beragam. Namun, apa Anda yakin sudah memilih buku yang tepat?Agar tak salah pilih, kami akan memberi rekomendasi buku untuk anak usia 3 tahun, 5 tahun, sampai 10 tahun. Buku-buku terbitan Mizan, Usborne, dan Gramedia juga kami ulas. Selain itu, kami akan memberi tips memilih buku bacaan anak. Jadi, jangan lewatkan dan baca terus hingga akhir, ya!10 Buku Mewarnai Terbaik untuk Anak - Ditinjau oleh Praktisi Terapi Bermain Terbaru Tahun 2023Salah satu kegiatan yang banyak digemari oleh anak-anak adalah mewarnai. Selain menyenangkan, kegiatan mewarnai juga memberikan manfaat belajar mengenal warna dan benda. Tak heran, aktivitas mewarnai sangat disarankan untuk anak-anak, terutama anak TK dan mewarnai anak yang bagus banyak jenisnya. Anda bisa memilih produk dari merek Deli, Checklist, hingga Adinata. Pada artikel ini, kami akan memberikan tips memilih buku mewarnai untuk anak. Selain itu, review sepuluh buku mewarnai terbaik untuk anak juga akan kami berikan. Artikel ini telah ditinjau oleh therapeutic play practitioner kami, Grace Rekomendasi Buku Sejarah Dunia Terbaik Terbaru Tahun 2023Bagaikan pintu ke mana saja Doraemon, buku sejarah dunia adalah jalan untuk melihat dunia tanpa harus membeli tiket pesawat. Sungguhpun Anda belum pernah menyinggahi tempat tersebut, buku sejarah dunia dapat membantu Anda memahami detail-detail peristiwa. Inilah kekuatan utama dari buku sejarah dunia. Selain Sejarah Dunia yang Disembunyikan, masih banyak judul buku sejarah dunia lainnya yang bagus untuk dibaca. Anda dapat mempertimbangkan bahasa serta topik sejarah yang dibahas, contohnya perang dunia dan asal-usul manusia. Mari kita mengupas selengkapnya tips memilih dan review buku sejarah dunia terbaik di bawah Rekomendasi Buku Kesehatan Terbaik Terbaru Tahun 2023Menjaga kesehatan tidak hanya dilakukan dengan mengonsumsi vitamin, Anda juga perlu menambah pengetahuan dengan membaca buku kesehatan. Buku kesehatan bukan hanya dibaca oleh tenaga kerja kesehatan, melainkan juga masyarakat umum. Terlebih lagi, kini banyak buku kesehatan yang bagus ditulis dengan gaya bahasa populer sehingga lebih mudah artikel ini kami akan mengulas sepuluh rekomendasi buku kesehatan terbaik yang bisa Anda baca. Buku-buku tersebut antara lain buku kesehatan ibu dan anak, buku kesehatan mental, buku kesehatan lingkungan, dan sebagainya. Jadi, tunggu apa lagi? Baca ulasan kami sampai selesai, ya!9 Buku Kesehatan Ibu dan Anak Terbaik - Ditinjau oleh Dokter OBGYN Terbaru Tahun 2023Kesehatan ibu dan anak berperan penting dalam kesejahteraan masyarakat. Penting untuk memantau perkembangan serta kesehatan ibu dan anak. Kementerian Kesehatan menerbitkan buku "Kesehatan Ibu dan Anak" untuk dijadikan acuan terhadap pelayanan kesehatan ibu dan anak. Setiap dokter kandungan wajib merekomendasikan buku tersebut kepada orang tua agar membaca dan mengerti isi yang itu, banyak buku kesehatan untuk ibu dan anak yang beredar di pasaran. Untuk itu, kami akan membantu Anda menemukan buku yang bagus. Artikel ini sudah ditinjau oleh dokter spesialis obstetri dan ginekologi kami, dr. Andri Welly, Rekomendasi Buku Resep MPASI Terbaik Terbaru Tahun 2023MPASI diperlukan saat bayi menginjak usia enam bulan karena nutrisi dari ASI saja tidak cukup. Anda bisa memberikan makanan pendamping seperti sayur, buah, dan sereal yang cocok untuk bayi. Namun, dari banyaknya makanan yang beredar, Anda mungkin bingung memilih dan mengolahnya menjadi MPASI yang cocok untuk akan memberikan tips memilih buku resep MPASI yang bagus. Buku MPASI terbaik seperti Mommyclopedia 78 Resep MPASI dan Sehat Lezat Olah Saji dr. Tiwi ada dalam rekomendasi kami. Agar Anda bisa menemukan resep MPASI terbaik, simak artikel ini sampai habis, ya!10 Rekomendasi Buku Cerita Islami Terbaik untuk Anak Terbaru Tahun 2023Buku cerita anak islami sering dipilih orang tua untuk mengenalkan ajaran Islam kepada anak. Anda bisa membacakan buku cerita islami untuk anak sebagai pengantar tidur. Banyak penerbit buku anak islami di Indonesia yang menerbitkan buku cerita agama Islam. Namun, Anda perlu memilih buku yang bagus dan sesuai untuk artikel ini kami akan memberikan rekomendasi buku cerita anak islami terbaik dari berbagai penerbit di Indonesia. Misalnya, Penerbit Mizan, Pustaka Al-Kautsar, dan lain-lain. Kami juga membagikan cara memilih buku cerita anak islami agar Anda bisa mendapatkan produk terbaik. Selamat membaca!10 Rekomendasi Buku Cerita Anak dalam Bahasa Inggris Terbaik Terbaru Tahun 2023Buku cerita anak dalam bahasa Inggris menjadi pilihan bacaan untuk anak-anak di waktu luang. Selain jalan cerita yang menarik, buku cerita ini juga berguna untuk meningkatkan kemampuan berbahasa pasaran, banyak buku cerita dalam bahasa Inggris yang bagus. Kami akan memberikan beberapa tips memilih beserta rekomendasi terbaik untuk Anda. Beberapa di antaranya adalah Seri CocoMelon dan Peppa Pig. Langsung saja, yuk simak sampai akhir!10 Rekomendasi Buku Read Aloud yang Bagus untuk Balita Terbaru Tahun 2023Read aloud adalah metode membacakan buku secara nyaring kepada anak-anak. Meskipun terlihat sederhana, manfaatnya sangatlah besar. Tidak hanya menanamkan kecintaan anak terhadap buku, Anda juga memberi nilai-nilai kehidupan yang baik kepada artikel ini, kami akan membantu Anda memilih buku read aloud yang bagus untuk dibacakan kepada balita. Anda akan menemukan rekomendasi judul buku Rafa Si Raflesia, Kejutan Kungkang, Cilukba!, dan sebagainya. Langsung saja, inilah deretan buku read aloud terbaik beserta tips cara memilihnya untuk populer10 Rekomendasi Buku Cerita Terbaik untuk Anak Terbaru Tahun 2023Untuk meningkatkan minat baca anak, salah satu caranya adalah dengan membacakan buku cerita anak sejak usia dini. Saat ini banyak dijual buku cerita anak yang bagus dan menarik dengan isi cerita yang beragam. Namun, apa Anda yakin sudah memilih buku yang tepat?Agar tak salah pilih, kami akan memberi rekomendasi buku untuk anak usia 3 tahun, 5 tahun, sampai 10 tahun. Buku-buku terbitan Mizan, Usborne, dan Gramedia juga kami ulas. Selain itu, kami akan memberi tips memilih buku bacaan anak. Jadi, jangan lewatkan dan baca terus hingga akhir, ya!10 Rekomendasi Buku Cerita Islami Terbaik untuk Anak Terbaru Tahun 2023Buku cerita anak islami sering dipilih orang tua untuk mengenalkan ajaran Islam kepada anak. Anda bisa membacakan buku cerita islami untuk anak sebagai pengantar tidur. Banyak penerbit buku anak islami di Indonesia yang menerbitkan buku cerita agama Islam. Namun, Anda perlu memilih buku yang bagus dan sesuai untuk artikel ini kami akan memberikan rekomendasi buku cerita anak islami terbaik dari berbagai penerbit di Indonesia. Misalnya, Penerbit Mizan, Pustaka Al-Kautsar, dan lain-lain. Kami juga membagikan cara memilih buku cerita anak islami agar Anda bisa mendapatkan produk terbaik. Selamat membaca!10 Rekomendasi Buku Resep MPASI Terbaik Terbaru Tahun 2023MPASI diperlukan saat bayi menginjak usia enam bulan karena nutrisi dari ASI saja tidak cukup. Anda bisa memberikan makanan pendamping seperti sayur, buah, dan sereal yang cocok untuk bayi. Namun, dari banyaknya makanan yang beredar, Anda mungkin bingung memilih dan mengolahnya menjadi MPASI yang cocok untuk akan memberikan tips memilih buku resep MPASI yang bagus. Buku MPASI terbaik seperti Mommyclopedia 78 Resep MPASI dan Sehat Lezat Olah Saji dr. Tiwi ada dalam rekomendasi kami. Agar Anda bisa menemukan resep MPASI terbaik, simak artikel ini sampai habis, ya!10 Buku Mewarnai Terbaik untuk Anak - Ditinjau oleh Praktisi Terapi Bermain Terbaru Tahun 2023Salah satu kegiatan yang banyak digemari oleh anak-anak adalah mewarnai. Selain menyenangkan, kegiatan mewarnai juga memberikan manfaat belajar mengenal warna dan benda. Tak heran, aktivitas mewarnai sangat disarankan untuk anak-anak, terutama anak TK dan mewarnai anak yang bagus banyak jenisnya. Anda bisa memilih produk dari merek Deli, Checklist, hingga Adinata. Pada artikel ini, kami akan memberikan tips memilih buku mewarnai untuk anak. Selain itu, review sepuluh buku mewarnai terbaik untuk anak juga akan kami berikan. Artikel ini telah ditinjau oleh therapeutic play practitioner kami, Grace Rekomendasi Buku Cerita Anak dalam Bahasa Inggris Terbaik Terbaru Tahun 2023Buku cerita anak dalam bahasa Inggris menjadi pilihan bacaan untuk anak-anak di waktu luang. Selain jalan cerita yang menarik, buku cerita ini juga berguna untuk meningkatkan kemampuan berbahasa pasaran, banyak buku cerita dalam bahasa Inggris yang bagus. Kami akan memberikan beberapa tips memilih beserta rekomendasi terbaik untuk Anda. Beberapa di antaranya adalah Seri CocoMelon dan Peppa Pig. Langsung saja, yuk simak sampai akhir!10 Rekomendasi Buku Read Aloud yang Bagus untuk Balita Terbaru Tahun 2023Read aloud adalah metode membacakan buku secara nyaring kepada anak-anak. Meskipun terlihat sederhana, manfaatnya sangatlah besar. Tidak hanya menanamkan kecintaan anak terhadap buku, Anda juga memberi nilai-nilai kehidupan yang baik kepada artikel ini, kami akan membantu Anda memilih buku read aloud yang bagus untuk dibacakan kepada balita. Anda akan menemukan rekomendasi judul buku Rafa Si Raflesia, Kejutan Kungkang, Cilukba!, dan sebagainya. Langsung saja, inilah deretan buku read aloud terbaik beserta tips cara memilihnya untuk Rekomendasi Buku Cerita Bahasa Inggris Terbaik untuk Balita Terbaru Tahun 2023Buku cerita bahasa inggrisMengajarkan keahlian berbahasa Inggris kepada anak penting untuk dilakukan sejak dini. Salah satu cara efektif untuk mengajarkan bahasa Inggris adalah melalui buku cerita. Dengan desain buku yang penuh warna, memiliki beragam karakter, serta ada yang berbentuk pop up 3D, anak-anak akan buku cerita seperti apa yang pas untuk anak balita Anda? Kali ini, kami akan menjelaskan cara memilih buku cerita bahasa Inggris untuk balita. Tak lupa, kami juga akan memberikan rekomendasi buku menarik untuk buah hati, seperti buku-buku terbitan Igloo Books, DK Children, dan Usborne. Selamat membaca!10 Rekomendasi Manga Shonen Jump Terbaik Terbaru Tahun 2023Shonen Jump adalah majalah kumpulan manga komik Jepang yang terbit mingguan dengan remaja laki-laki sebagai target pembacanya. Sudah banyak karya terbitan Shonen Jump yang mendunia, bahkan dibuat animasi, game, atau filmnya. Sejak terbit pada tahun 60-an, banyak sekali serial dari Shonen Jump sehingga mungkin membingungkan Anda untuk akan memberikan tips menemukan manga Shonen Jump yang bagus sebagai panduan saat Anda hendak memilih koleksi baru. Ada juga rekomendasi sepuluh manga terbaik, antara lain One Piece, Naruto, dan My Hero Academia. Selamat membaca!10 Rekomendasi Manga Horor Terbaik Terbaru Tahun 2023Banyak orang menyukai atau bahkan ketagihan membaca manga horor. Hal tersebut bukan tanpa alasan. Gambar apik berpadu dengan kisah seram dalam manga horor dapat membuat adrenalin memuncak. Sensasi ketegangan, alur cerita tak tertebak, serta subgenre beragam membuat manga horor sangat akan membahas secara khusus mengenai cara memilih manga horor yang bagus. Rekomendasi manga horor terbaik pun akan Anda temukan. Ada manga horor berkualitas karya Junji Ito, Yasue Imai, Sui Ishida, dan sebagainya dalam artikel ini. Semuanya mencekam dan memiliki cerita memikat! Ayo temukan manga yang paling Anda suka!10 Kamus Bahasa Jepang Terbaik - Ditinjau oleh Dosen Bahasa Jepang Terbaru Tahun 2023Bahasa Jepang termasuk bahasa asing yang populer dan menarik dipelajari. Penggunaan kamus akan membantu Anda memahami terjemahan kata, penggunaan kata kerja, serta cara bacanya. Terdapat banyak kamus bahasa Jepang di pasaran, baik kamus saku, kamus vocabulary, maupun kamus khusus berisi huruf kanji. Apakah Anda sedang mencari kamus bahasa Jepang terlengkap? Simak cara memilih dan ulasan kamus bahasa Jepang yang bagus dari kami! Ada kamus Kenji Matsuura, Goro Taniguchi, serta kamus Jepang-Inggris-Indonesia karya Muryani J. Semita. Artikel ini sudah ditinjau oleh dosen program studi Bahasa dan Kebudayaan Jepang kami, Astera populerKebutuhan rumah tanggaPeralatan mandi, Peralatan kebersihan, Kebun & luar ruanganElektronik rumah tanggaHome entertainment, Peralatan kebersihan, Penyejuk & pembersih udaraKomputer & laptopAksesori komputer & laptop, Komputer, LaptopKameraLensa & aksesori, Aksesori kamera, Baterai & charger kameraPerawatan tubuh & kecantikanPerawatan gigi & mulut, Perawatan wajah, Perawatan badanKesehatanAlat medis, Produk dewasa & kewanitaan, Vitamin & suplemenMakanan & minumanRoti & kue, Makanan instan, Minuman instanPeralatan dapurPeralatan masak, Peralatan makan & minum, Aksesori dapurFashion wanitaPakaian wanita, Pakaian dalam wanita, Aksesori wanitaFashion priaPakaian pria, Pakaian dalam pria, Aksesori priaFashion anakPakaian anak, Pakaian dalam anak, Aksesori anakIbu & anakPakaian ibu hamil, Makanan & susu bayi, Mainan & aktivitas bayiInterior & furniturDekorasi ruangan, Tempat penyimpanan, Kamar mandiHobiPermainan, Film, MusikOutdoor & sportsTenis meja, Perlengkapan outdoor, Camping & hikingDIY & toolsCat & perlengkapan, Hand tools, Power toolsPerawatan hewanGrooming hewan, Makanan hewan, Perawatan anjingBukuBuku impor, Buku akademik, Buku hobiPeralatan kantor & alat tulisAlat tulis, Kalkulator & kamus elektronik, Document organizerOtomotifAksesori mobil, Aksesori motor, Komponen mobil & motorPerlengkapan pesta & hadiahPesta & event, Persiapan pernikahan, Bungkus & kemasanHandphone & tabletHandphone, Tablet, Aksesori handphone & tabletGamingGame console, CD game, Aksesori mobile gamingProgram & aplikasiProgram komputer, AplikasiTravellingTiket & voucer, Perlengkapan travelling, Hotel & penginapan

. 283 298 471 489 342 487 73 292

jumlah bacaan jenis komik dan cerita rakyat adalah